bakabar.com, JAKARTA – Pengamat olahraga, Fritz Simanjuntak, menilai sosok Erick Thohir merupakan pilihan yang tepat dalam memimpin Persatuan Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Fritz mengatakan dengan segudang pengalaman di dunia sepak bola internasional, Erick diyakini dapat membawa PSSI dan Sepak Bola Indonesia jauh lebih baik lagi.
“Salah satu keunggulannya, Pak Erick Thohir pernah memiliki klub elit di Italia, Inter Milan, dan beliau jadi presiden klub tersebut,” kata Fritz Simanjuntak dikutip dari Antara, Jumat (17/2).
Lebih lanjut, dengan pengalaman yang dimiliki, Fritz menyebut Erick tahu persis bagaimana caranya mengurus dan menata sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Presiden Jokowi Harap Erick Thohir Lakukan Reformasi Total PSSI
Dengan modal pengalamannya, Erick diyakini mampu menata kompetisi, membina tim nasional, menegakkan peraturan, membangun aspek bisnisnya dan menjalin hubungan yang harmonis dengan para suporternya.
“Beliau [Erick Thohir] kalau tidak salah investasi sebesar 480 juta dolar AS untuk membeli Inter Milan dan beli berhasil meningkatkan nilai saham klub tersebut. Pengalaman berharga ini tidak dimiliki calon lain,” tuturnya.
Kendatian demikian, Fritz tak menampik jika lingkungan sepak bola Indonesia jauh berbeda dengan sepak bola Italia.
Akan tetapi, Fritz menilai Erick Thohir setidaknya dapat menerapkan manajemen berkualitas tinggi dan tegas dengan aturan seperti di Italia dalam mengelola sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Presiden FIFA Beri Ucapan Selamat ke Erick Thohir
Atas terpilih mantan bos Inter Milan sebagai Ketum PSSI itu, dirinya menaruh harapan besar agar Erick Thohir dapat membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Terlebih, Fritz menyebut Erick Thohir untuk bisa mengikuti jejak pengusaha asal Australia, Frank Lowy, yang sukses melakukan reformasi di sepak bola Negeri Kanguru tersebut.
Pasalnya, di bawah kepemimpinan Frank Lowy, sepak bola Australia mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil mendulang prestasi bahkan bisa lolos ke Piala Dunia.
Selain itu, Fritz juga menyampaikan harapannya agar Erick Thohir dapat menambah struktur strategi manajemen di tubuh PSSI yang sebelumnya tidak pernah dimiliki oleh induk sepak bola Indonesia itu.
“Saya berharap Pak Erick bisa melakukan hal yang sama [mengikuti jejak Frank Lowy],” katanya.
“Untuk itu, saya berharap Pak Erick menambah struktur di PSSI untuk duduk sebagai strategi manajemen. Organisasi olahraga kita tidak pernah memiliki struktur ini,” tutupnya menambahkan.
