bakabar.com, BALIKPAPAN – Hari kedua pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Balikpapan terus dipantau oleh pemerintah kota.
Hari ini, Selasa (11/1), Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Muhaimin dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Andi Sri Juliarty melakukan peninjauan keliling di sejumlah sekolah.
Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud, menilai sejauh ini pelaksanaan PTM di sejumlah sekolah berlangsung baik. Para murid antusias mengikuti setiap pelajaran baik di kelas maupun di luar kelas.
“Alhamdulillah berjalan dengan normal, kita berharap tatap muka ini menambah semangat anak-anak belajar bersama teman-teman mereka berkumpul. Tapi tetap kami ingatkan kepada kepala sekolah dan guru-guru prokes tetap kita jalankan dan tetap memakai masker, mencuci tangan. Mudahan dengan pembelajaran tatap muka ini tidak menimbulkan klaster-klaster baru lagi,” kata Rahmad.
Sejauh ini durasi PTM masih dibatasi. Hal ini agar tidak terjadi penularan Covid-19 lantaran terlalu lama mengikuti pelajaran di dalam ruang kelas.
Namun Rahmad berharap tidak timbul klaster baru sehingga pelaksanaan PTM bisa terus berjalan dan kembali normal seperti biasanya.
“Ini kan proses pembelajaran yang baru. Kita lihat dulu perkembangannya, kalau toh tidak ada klaster ya tetap berlanjut dan kita berharap ini berlanjut terus,” pungkasnya.
Salah satu orang tua murid, Poniran, mengaku senang anaknya bisa kembali bersekolah dengan tatap muka.
Poniran menyebut anaknya tambah semangat belajar lantaran bertemu dengan teman-temannya. Dia berharap pelaksanaan PTM ini bisa terus berlanjut hingga normal.
“Sebagai orang tua saya merasa sangat senang sekali karena pembelajaran tatap muka ini bisa dilaksanakan, termasuk di sekolah anak saya. Saya berharap PTM terus dilaksanakan agar anak kembali seperti biasanya,” ungkapnya.