bakabar.com, JAKARTA - Pemerintah telah menyalurkan anggaran sebesar Rp112,39 triliun hingga Mei 2023 untuk pembangunan proyek strategis nasional (PSN). Melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), anggaran tersebut telah digunakan untuk pembelian lahan, pembangunan infrastruktur dan proyek strategis nasional.
"Untuk infrastruktur ini mayoritas adalah untuk jalan dan berbagai proyek strategis nasional yang disalurkan melalui LMAN," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi APBN Kita, Senin (26/6).
Selain itu, anggaran tersebut sebagian besar digunakan untuk pembiayaan pembangunan jalan tol, dan proyek IKN Nusantara.
Baca Juga: Kembangkan UMKM Lokal, Otorita IKN Siapkan Pendampingan
Sri Mulyani merinci, anggaran untuk pembangunan jalan tol sebesar Rp95,49 triliun. Sementara itu, pembangunan IKN telah memakan biaya sebesar Rp60,26 triliun.
Sementara itu, untuk pembangunan pelabuhan sebesar Rp800 miliar, irigasi Rp610 miliar, air baku Rp64 miliar. Selanjutnya jalur kereta api sebesar Rp 3,088 triliun, dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional mencapai Rp 85,24 miliar.
Sebagai catatan, hingga Januari-Mei 2023, APBN mencatatkan surplus sebesar 16,5 miliar dolar atau Rp204,3 triliun. Surplus didapatkan dari pendapatan negara yang mencapai Rp1.209,3 triliun per Mei 2023. Jumlah ini telah mencapai 49,1 persen dari total target APBN 2023.
