News

Panas dan Berdesak-desakan, Banyak Peserta Jalan Sehat di Sampit Pingsan

Diduga kepanasan dan saling berdesakan, banyak peserta jalan sehat pingsan dan harus mendapatkan perawatan medis hingga di rujuk ke RSUD dr Murjani Sampit.

Featured-Image
Salah seorang peserta jalan sehat yang mendapatkan perawatan tim medis dan harus dievakuasi menggunakan ambulan untuk dibawa ke RSUD dr Murjani Sampit. Minggu (10/11/2024). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi

bakabar.com, SAMPIT- Pemandangan tak biasa terlihat di kegiatan Jalan Sehat yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Terlihat ambulan sibuk hilir mudik mengevakuasi warga yang pingsan diduga akibat kepanasan dan berdesakan di acara tersebut, Minggu (10/11/2024).

Cuaca yang cukup panas serta ratusan ribu masyarakat yang berjubel memadati taman Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), membuat banyak warga yang hadir tidak sanggup menunggu pengundian doorprize.

Mereka yang tidak tahan kemudian pingsan dan harus mendapatkan perawatan oleh tim medis kemudian dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit.

Selain banyak yang pingsan, bahkan ada juga warga berkelahi karena saling berdesakan dan berebut tempat untuk bisa beristirahat tidak jauh dari panggung utama.

"Karena ambulan dan lain sebagainya mewalahan, jadi tadi saya langsung inisiatif untuk meminta pertolongan ke apa Klinik Utama Katolik Terapung Obor untuk meminta langsung dengan suster pemimpinnya dan diizinkan untuk kita memakai pelatarannya untuk pasien saja," kata Meidina Filirida, selaku koordinator Tim Kesehatan Provinsi Kalteng.

Ditambahkan, karena antusias masyarakat sangat membludak sekali mengikuti jalan sehat ini membuat akses untuk ambulans dan tim medis itu sangat sulit mengangkut warga yang membutuhkan pertolongan medis.

"Mereka yang pingsan karena sulit bernafas, memiliki penyakit bawaan dan kambuh pada saat orang banyak akhirnya mereka harus dibawa ke tim medis di ambulan. Sebagian ada yang dirujuk ke rumah sakit karena belum membaik dengan pemberian obat dan perawatan yang ada di ambulan," terangnya.

Ratusan ribu peserta Jalan Sehat yang memadati taman kota Sampit. Minggu (10/11/2024). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi.
Ratusan ribu peserta Jalan Sehat yang memadati taman kota Sampit. Minggu (10/11/2024). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi.

Mendapatkan laporan banyak warga yang kelelahan dan pingsan hingga pendapatkan perawatan intensif, pihak penyelenggara kemudian mengambil keputusan bahwa bagi warga yang nomor kuponnya keluar dari hasil undian akan diumumkan melalui salah satu media cetak yang ada di kota Sampit.

"Kami mohon maaf kepada masyarakat yang hadir, karena ada laporan tadi dari Dinas Kesehatan banyak warga yang pingsan, maka hasil pengundian ini bisa kalian liat nanti di koran besok," kata Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kotim, Shalahuddin

"Bagi yang ingin pulang silahkan, dab bagi masyarakat yang mau bertahan sampai undian kupon ini habis juga tidak apa-apa. Intinya hasil dari undian ini akan kita umum di surat kabar. Saya sendiri akan mengawal pengundian ini sampai selesai," tegasnya.

Untuk diketahui, Jalan Sehat yang digelar Pemerintah Provinsi Kalteng, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di kota Sampit ini, diikuti lebih dari 100 ribu orang lebih.

Sedangkan doorprize yang sediakan berupa 3 unit buah rumah, 25 paket Umroh dan Perjalanan Rohani, 20 sepeda motor, dan ratusan hadiah lainnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner