Hari Kemerdekaan RI

Pakaian Erick Thohir Saat HUT RI ke-78: Terinspirasi Boedi Oetomo

HUT RI ke-78 menjadikan Erick Thohir untuk menyalurkan idenya dengan mengenakan baju yang terinspirasi dari organisasi Boedi Oetomo.

Featured-Image
Erick Thohir dan Istri Mengenakan Pakaian yang Terinspirasi dari Boedi Oetomo pada HUT RI ke-78. Foto: Instagram/erickthohir

bakabar.com, JAKARTA - HUT RI ke-78 menjadikan Erick Thohir untuk menyalurkan idenya dengan mengenakan baju yang terinspirasi dari organisasi Boedi Oetomo.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, terlihat hadir mengikuti upacara HUT RI ke-78 yang diselenggarakan di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Kamis (17/8).

"Sebagai seorang Boedi Oetomo, saya ingin Indonesia tak hanya dewasa dalam usia. Tapi juga bangkit bersama rakyatnya," tulis Erick Thohir pada akun Instagramnya.

Erick Thohir Mengenakan Pakaian yang Terinspirasi dari Boedi Oetomo pada HUT RI ke-78. Foto: instagram/erickthohir
Erick Thohir Mengenakan Pakaian yang Terinspirasi dari Boedi Oetomo pada HUT RI ke-78. Foto: instagram/erickthohir

Erick Thohir tampil dengan gagah mengenakan jas klasik berwarna krem, kemeja putih, ditambah dasi kupu-kupu beserta blangkon dan sepatu selop berwarna hitam.

Baca Juga: HUT RI ke-78, Presiden Jokowi Kenakan Pakaian Adat Ageman

Tak hanya Erick Thohir, sang istri Liza Thohir, juga mengenakan kebaya model kartini dengan lengan mengembang berwarna senada dengan sang suami, serta heels berwarna senada dengan kebaya yang dikenakan.

Tidak hanya itu, Pakaian yang dikenakan Erick Thohir dan sang istri dibuat dengan kain yang bermotifkan batik parang Klithik.

Usut punya usut ternyata pakaian yang dikenakan Erick dan Liza Thohir merupakan hasil rancangan dari desainer lokal asal Jakarta, Didiet Maulana.

Erick Thohir mengaku terinspirasi dari gaya berpakaian Boedi Oetomo, organisasi yang didirikan para pemuda terpelajar dari Sekolah Pendidikan Dokter Bumiputera atau dikenal STOVIA.

Baca Juga: Nyanyikan 'Rungkad' Putri Ariani Sukses Bikin Pecah Istana

Dalam momen kemerdekaan ke-78 ini, Erick menyampaikan bahwa momentum penting bangsa Indonesia ini menjadi sebuah pergerakan putera-puteri di era modern untuk mewariskan semangat juang pendahulu di Boedi Oetomo.

"Kita semua yang peduli pada nasib bangsa ini, kita semua yang ingin menentukan nasib bangsa sendiri, kita semua yang bekerja keras demi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan." tulisnya.

Pada momen yang tidak datang dua kali ini juga, ia berharap untuk menjadikan Indonesia untuk terus maju.

Editor


Komentar
Banner
Banner