bakabar.com, JAKARTA - Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet meminta maaf atas pernyataan yang dianggap merendahkan Zinedine Zidane tentang potensi minat untuk melatih tim nasional.
Sebelumnya Le Graet menyatakan dalam sebuah wawancara dengan radio RMC Prancis jika dirinya tidak akan menerima telepon dari Zidane.
“Saya ingin meminta maaf atas pernyataan ini, yang sama sekali tidak mencerminkan pandangan saya atau pertimbangan saya untuk dia sebagai pemain dan menjadi pelatih,” kata Le Graet dalam sebuah pernyataan di surat kabar Prancis, L’Equipe, Selasa (10/1).
“Saya memberikan wawancara kepada [stasiun radio Prancis] RMC yang seharusnya tidak saya berikan karena mereka mencari kontroversi dengan menentang Didier dan Zinedine Zidane, dua pemain hebat sepak bola Prancis.”
“Saya akui bahwa saya membuat beberapa pernyataan kikuk yang menimbulkan kesalahpahaman. Zidane tahu penghargaan besar yang saya milik untuknya, seperti semua orang Prancis,” tambah pria berumur 81 tahun itu.
Baca Juga: Presiden Federasi Sepak Bola Prancis Lecehkan Zinedine Zidane!
Dalam wawancara dengan radio RMC Prancis, Senin (9/1), tentang apakah Zidane meneleponnya untuk menjadi pelatih tim nasional, Le Graet berkata: “Saya bahkan tidak akan menerima teleponnya. Untuk memberi tahu dia apa?” ujar Le Graet dalam wawancara tersebut.
“Terserah dia apa yang dia lakukan. Itu bukan urusan saya. Dia bisa pergi ke mana pun dia mau, ke klub. Dia akan memiliki sebanyak yang dia inginkan di Eropa, klub besar. Tapi tim nasional hampir tidak kredibel menurut saya.”
Pernyataan Le Graet tentang Zidane tersebut sempat menimbulkan berbagai reaksi termasuk mantan klub tempat Zizou melatih, Real Madrid dan penyerang Kylian Mbappe.
Bahkan Menteri Olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera juga ikut bereaksi terhadap komentar Le Graet dengan mengatakan presiden FFF telah melewati batas.
“Namun lebih banyak komentar yang tidak menyentuh dan di atas itu kurangnya rasa hormat yang memalukan, yang menyakiti kita semua, terhadap legenda sepak bola dan olahraga,” tulis Oudea-Catera di akun resmi Twitternya.