“Indonesia itu negara hukum. Bukan negara yang kalian bikin sendiri aturannya. Kalian melakukan anarkis siap2 terima resiko nya. Lagian ngapain ngapain pada ngancem gue di media sosial. Kan bisa banget gue laporin ke polisi dgn gampang. Kadang suka ga pke otak sih. Suka heran. Gue perempuan sendiri loh mau di kepung. Deeeeeehhhhh sekuat itu kah gue ? Bsk cape deh ini gue bikin laporan… huuffff,” papar Nikita Mirzani.
“Mereka ga ngaca apa ya sblm maki2 gue. Itu ketua nya banyak bgt kompilasi makian di sosial media. Yg maki ulama lah. Makin agama Kristen. Agak Hindu . Pbb. Lalu Pak president. Ada jg aparatur negara republik Indonesia. Pada ga ngaca. Atau apa sih. Jgn2 lupa ingatan lagi,” imbuhnya.
Selain itu, ada juga yang mencibir Nikita Mirzani dengan kata yang tak pantas. Ia diketahui bernama Ustaz Maaher At-Thuwailibi. Nikita Mirzani pun tak takut dan mengancam akan melaporkan balik ke polisi.
“Eeeiitty tapi tenang aja jejak digital msh ada ni. Oh iya Di Twitter tranding tuh gue di katain lont* sama ustd. Ada yah ustd bahasa nya gitu makin ga abis pikir,” pungkas Nikita Mirzani.