bakabar.com, BENOA - Olaf Luturmas, seorang ABK KM Linggar Petak 89 yang tenggelam berhasil bertahan hidup saat ditemukan oleh kru KM Bahari Nusantara 25, Kamis (2/2).
Olaf dditemukan pukul 10.30 Wita dalam kondisi lemas di Perairan Uluwatu Bali. Kru KM SAR Arjuna langsung melanjutkan pencarian sembilan korban lainnya yang saat ini belum ditemukan.
Posisi penemuan Olaf berada di posisi barat daya dari Uluwatu dengan jarak kurang lebih 9,5 Nm (arah barat daya dari Pelabuhan Benoa jarak 19 Nm).
"KM Bahari Nusantara 25 menemukan korban terapung-apung, korban dalam keadaan selamat namun lemas," terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi Empat Penumpang Kapal Mati Mesin di Sikka
Dengan penemuan tersebut, KN SAR Arjuna 229 diarahkan bergeser mendekati KM Bahari Nusantara 25.
"Kami sudah bisa berkomunikasi dengan Kapten Kapal Bahari Nusantara 25, meskipun terkadang sulit dihubungi karena kendala sinyal, dan tadi diinfokan korban selamat bernama Olof Luturmas, " ungkap Darmada.
Baca Juga: KM Linggar Petak 89 Tenggelam di Samudera Hindia, 1 Meninggal 10 Masih Hilang
Penemuan tersebut memberikan titik pencarian baru, sehingga tim Basarnas Bali menghubungi Basarnas Surabaya untuk juga membantu melakukan pemantauan dan pemapelan kapal-kapal yang melintasi seputaran Perairan Grojokan serta Alas Purwo, karena adanya kemungkinan-kemungkinan terbawa ke arah barat.
Pagi ini KN SAR Arjuna telah lepas sandar dari Pelabuhan Benoa pada pukul 07.35 Wita menuju laut lepas Samudera Hindia.
Kepala Seksi Operasi dan siaga Kantor Basarnas Bali, I Wayan Suwena ikut langsung on board. Sebanyak 17 ABK dan 6 personil dari Kantor Basarnas Bali Jimbaran serta unsur SAR lainnya turut ikut dalam operasi SAR.