bakabar.com, JAKARTA – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Lestari Priansari Marsudi mengungkapkan situasi terkini peperangan antara Ukraina dan Rusia. Hal itu diungkapkan Retno dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Selasa (31/5/2022).
Menurut dia, perang antarkedua negara tetangga itu sudah berlangsung lebih dari tiga bulan.
“Hingga kini masih belum terlihat tanda-tanda perang akan segera berakhir. Berbagai upaya untuk mendorong penyelesaian secara damai masih belum menunjukkan hasil,” ujar Retno.
Menurut dia, pesan dan dorongan mengenai pentingnya penyelesaian secara damai terus disuarakan Indonesia di dalam berbagai kesempatan.
“Penting sekali untuk mengajak sebanyak mungkin pihak dan negara untuk mendorong penyelesaian damai dengan segera, tentunya termasuk dengan Sekjen PBB,” kata Retno.
Lebih lanjut, dia mengatakan, setelah raker dengan Komisi I DPR RI 6 April lalu, telah dilakukan pertemuan dan pembicaraan sebanyak 16 kali dengan para menlu dan pihak-pihak terkait lainnya. Mulai dari menlu Kanada, Inggris, UE, G7 hingga menlu China.
“Sementara itu pada tingkat presiden telah dilakukan pembicaraan antara lain dengan PM Jepang, Sekjen PBB dua kali, Presiden Ukraina, Presiden Rusia dan juga Presiden AS pada saat KTT Khusus ASEAN-US 12 Mei lalu,” ujar Retno.