bakabar.com, PARIS – Kedatangan Lionel Messi dengan status bebas transfer, membuat Paris Saint-Germain memiliki trisula penyerang berjulukan MNM atau Eminem.
Lionel Messi diperkenalkan sebagai pemain terbaru PSG, Rabu (11/8) di Stadion Parc des Princes, setelah menjalani pemeriksaan kesehatan dan teken kontrak.
“Paris Saint-Germain bahagia mengumumkan perekrutan Lionel Messi dalam dua tahun kontrak dengan opsi untuk tahun ketiga,” demikian pernyataan PSG melalui laman resmi.
Kehadiran Lionel Messi menambah potensi kedahsyatan lini depan PSG yang lebih dulu dihuni Kylian Mbappe dan Neymar da Silva.
Oleh banyak penggemar sepakbola, trio penyerang itu dijuluki MNM atau Eminem yang diambil dari huruf pertama dari nama Mbappe, Neymar dan Messi.
MNM atau Eminem ini seakan berusaha mengulang era kejayaan trisula MSN yang pernah dimiliki Barcelona dalam rentang 2014 hingga 2017.
MSN yang merupakan singkatan (Lionel) Messi, (Luis) Suarez dan Neymar (da Silva) tersebut terbilang ikonik dengan torehan 364 gol untuk Barcelona.
Tidak hanya tajam, MSN mengantarkan Barcelona meraih treble winner kedua dalam sejarah klub di musim 2014/2015.
Bukan tidak mungkin Eminem atau MNM mengikuti jejak atau bahkan melampaui MSN. Potensi itu dapat dilihat melalui goal contribution per 90 menit sejak musim 2017/2018.
Dilansir dari The Flanker, MNM menduduki tiga peringkat teratas dalam goal contribution per 90 menit.
Lionel Messi tercatat membukukan 1,33 gol per 90 menit. Diikuti Neymar da Silva dengan 1,26 gol dan Kylian Mbappe 1,22 gol.
Ketiga pemain tersebut mengungguli Robert Lewandowski dengan 1,2 gol dan Erling Haaland 1,18 gol dalam jajaran lima besar.
Lantas berkaitan dengan ambisi PSG menguasai Liga Champions, total gol MNM di kompetisi antarklub terelit ini mencapai 188 gol.
Lionel Messi membukukan 120 gol dari 149 penampilan di Liga Champions, Neymar da Silva 41 gol dengan 69 penampilan dan Kylian Mbappe 27 gol.
Selain jumlah gol, Lionel Messi memenangi 4 gelar Liga Champions bersama Barcelona. Sedangkan Neymar baru sekali, juga ketika memperkuat Barcelona.