bakabar.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta getol memperluas kawasan hijau. Berbagai kalangan dilibatkan. Kali ini mereka meminta bantuan para difabel.
Seperti di lahan Wisma Salesian Don Bosco, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (16/6) siang. Di sini anak-anak difabel diajak menanam pohon.
"Hasil karya mereka cukup bagus dan mereka berkebun, sekaligus ini bagian dari terapi juga. Membangkitkan semangat mereka dan menghijaukan Jakarta," ujar Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Baca Juga: Pelindo Tanam 1.520 Pohon Produktif di Pesisir Jakarta
Benar juga, ini sekaligus terapi. Anak-anak berkebutuhan khusus itu memang perlu refreshing. Butuh udara segar. Karenanya, mereka mesti menanam pohon.
Sementara itu, Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menjelaskan, penanaman pohon dilakukan di lahan seluas 600 meter persegi. Sebanyak 81 anak berkebutuhan khusus mengikuti kegiatan tersebut.
Kata dia, menanam pohon ini bisa meningkatkan kepercayaan diri anak-anak difabel itu. Apalagi, ada biji-bijian untuk dipegang sebagai media terapi.
Baca Juga: Satu Tiket untuk Satu Pohon, Spirit Konser Coldplay yang Ramah Lingkungan
"Kami menanam aneka buah-buahan dan sayuran. Ada 200 tanaman sayuran yang ditanam, seperti terong, cabai, tomat, pakcoy, dan 30 pohon jeruk," ungkapnya.
Nantinya, jika besar, hasil tanaman yang ditanam di kebun difabel itu bakal dijual.
"Bentuk dukungan pemprov berupa rak hidroponik dan sarana prasarana lainnya," pungkasnya.
