Jembatan Pulau Laut

Megaproyek Jembatan Pulau Laut: Yakin Serius?

Megaproyek jembatan penghubung daratan Pulau Laut dan Tanah Bumbu di Kalimantan Selatan ingin dilanjutkan. Serius?

Featured-Image
Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis pastikan serius melanjutkan pembangunan jembatan Pulau Laut. Foto : Istimewa.

bakabar.com, KOTABARU - Megaproyek jembatan penghubung daratan Pulau Laut dan Tanah Bumbu di Kalimantan Selatan ingin dilanjutkan. Serius?

Paling tidak, pertanyaan itu dijawab Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis. Ia pede, memastikan pemerintah daerah serius menjutkan proyek itu.

"Kami cukup serius untuk kelanjutan pembangunan Jembatan Pulau Laut ini," ujarnya, kepada bakabar.com, Kamis (8/6) siang.

Baca Juga: Pemprov Kalsel: Megaproyek Jembatan Pulau Laut Berlanjut

Untuk meyakinkan, Syairi memberi bukti. Menurutnya Pemkab Kotabaru telah mengucurkan dana lebih dari Rp100 miliar untuk memulai pembangunan jembatan itu.

"Jadi, dana itu digunakan untuk pembebasan lahan dan tiang pancang jembatan," ungkapnya.

Agar makin meyakinkan, kata Syairi, perlu digelar rembuk bersama kembali antara Kotabaru dan Tanah Bumbu. Sebab jembatan ini untuk kepentingan Kalsel.

Bagi Kotabaru dan Tanah Bumbu, jembatan ini vital. Tak hanya menghubungkan antar daratan, tapi juga ekonomi masyarakat.

Baca Juga: Dari Sekian Usulan, Hanya 2 Megaproyek Kalsel Lolos Program Strategis Nasional

Apalagi, kedua kabupaten ini termasuk penyangga Ibu Kota Negara (IKN) di Kalsel.

"Jadi, pastinya dengan jembatan itu, maka sektor pertanian, perikanan, perkebunan hingga industri, saya rasa akan hidup. Dan muaranya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, pembangunan jembatan ini mesti di support. Segala kebutuhan agar cepat tercapai harus dipenuhi. Menurutnya, masyarakat sudah menanti.

"Jadi, persyaratan ataupun perencanaan yang masih diperlukan sesegeranya bisa dilengkapi oleh daerah. Intinya, kami dari DPRD sangat siap mendukung penuh soal kelanjutan jembatan," tutupnya.

Sebelumnya Pemprov Kalsel memastikan mega proyek Jembatan Pulau Laut ini akan berlanjut 2024 nanti. Tak boleh tertunda lagi.

Baca Juga: Megaproyek Jalan Tol Banjarbaru - Batulicin Kapan Boleh Dilintasi?

"Atas arahan gubernur, pembangunan Jembatan Pulau Laut akan dilanjutkan pada 2024," ucap Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel, Roy Rizali Anwar, Selasa (5/6).

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel, Roy Rizali Anwar mengungkapkan, pihaknya akan menuntaskan segala kendala pembangunan jembatan itu.

"Di antaranya seperti pembiayaan, desain dan lain-lain," katanya.

Saat ini, pihaknya tengah menggali informasi soal izin dan pembiayaan yang harus dipenuhi. Sehingga pembangunan bisa segera dilanjutkan. 

Di sinilah bagian terberatnya. Jika berkaca pada pembanguna Jembatan Alalak di Banjarmasin, budget-nya sudah mencapai Rp278 miliar. Untuk Pulau Laut tak mungkin semurah itu.

Baca Juga: Apa Kabar Megaproyek Kereta Api Kalsel?

Pemprov Kalsel sebenarnya berkomitmen membantu pendanaan sebesar Rp300 miliar. Tapi jelas saja masih tak cukup.

"Sedangkan Pemkab Tanbu dan Kotabaru masing-masing menganggarkan Rp100 miliar. Ini berjalan selama 5 tahun ke depan, sisanya akan kita cari solusi lagi," ungkapnya. 

Dengan dana tersebut, pihaknya akan melihat terlebih dahulu review desain Jembatan Pulau Laut.

"Apakah nanti dibangun untuk jembatan terdekat atau jalan terdekat agar kedua sisi ini bisa dimulai pembangunannya," jelasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner