bakabar.com, JAKARTA – Jelang menghadapi partai big match kontra Manchester City, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyatakan tak lagi mengejar gelar juara di Liga Inggris.
Terlebih dengan kekalahan Liverpool atas Bournemouth di laga terakhir Liga Inggris seakan membuka mata Klopp untuk tak lagi berambisi mengejar gelar juara Liga Inggris di musim ini.
Pelatih asal Jerman itu merasa dirinya kini harus berpikir realistis atas situasi yang sedang dijalani oleh tim besutannya tersebut.
“Sekarang sudah jelas, empat besar adalah satu hal yang benar-benar bisa kami perjuangkan,” ucap Jurgen Klopp dikutip dari BBC, Sabtu (1/4).
Baca Juga: Hadapi Liverpool, Pelatih Manchester City Ragu Mainkan Erling Halaand
“Kami tidak memiliki posisi yang sempurna untuk memperjuangkannya. Kami harus memenangkan banyak pertandingan,” sambungnya.
Dengan target baru tersebut, setidaknya membuat para pemain Liverpool kini sedikit berpikir lebih realistis tentang capaian mereka di musim ini.
Kendati demikian, posisi empat besar Liga Inggris pun juga bukan sesuatu yang mudah untuk diraih oleh The Reds itu.
Tim besutan Jurgen Klopp itu harus meraih kemenangan dari 12 laga yang tersisi di kompetisi Liga Inggris. Selain itu, mereka juga harus mengejar ketertinggalan tujuh poin dari Tottenham yang tengah menghuni posisi keempat klasemen.
“Semakin banyak kami menang, semakin banyak tekanan yang kami berikan pada mereka yang berada di atas kami,” jelas Klopp.
Baca Juga: De Gea Bahagia di Manchester United, Sinyal Perpanjang Kontrak?
“Banyak pembicaraan sekarang, tetapi ini semua tentang bagaimana kami tampil dan bagaimana kami masuk ke dalam suasana mengejar ini dan pergi dari sana [kekalahan dari Bournemouth],” tambahnya.
Walaupun hanya menargetkan posisi empat besar, Jurgen Klopp yakin timnya mampu menyelesaikan target tersebut di akhir musim kompetisi nanti.
Klopp berkaca pada hasil Liverpool di musim-musim sebelumnya yang selalu berada di posisi empat besar klasemen Liga Inggris.
“Secara historis kami telah menyelesaikan dengan kuat. Kami juga melakukannya. Tahun lalu kami hampir meraih empat trofi, lalu tahun ini jelas [peluang mendapatkan] trofi ini hilang lebih awal,” ungkap Klopp.
“Merupakan hal yang tepat untuk membawa kami ke [masa lalu] lagi. Itu menggarisbawahi bahwa tidak pernah mudah apa yang telah kami lakukan sebelumnya,” tutup pelatih Liverpool itu.
