pilpres 2024

Malu-malu Kucing Dukung Prabowo, Partai Buruh CLBK?

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menjelaskan arah politik partainya setelah sebelumnya digoda PBB untuk dukung Kembali Prabowo Subianto.

Featured-Image
Presiden Partai Buruh Said Iqbal membeberkan isi pertemuannya mengenai pertemuannya dirinya dengan Calon Presiden Ganjar Pranowo yang diketahui terjadi saat momen May Day 2023. Foto : Apahabar.com (Andrew Tito)

bakabar.com, JAKARTA - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menjelaskan arah politik partainya setelah sebelumnya digoda Partai Bulan Bintang (PBB) untuk dukung bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto.

"Yang pertama partai buruh ada tiga tahapan dalam mekanisme menentukan calon presiden. Tahap pertama rakernas di bulan Februari 2023 dan ada 4 nama capres yang berkembang," ujarnya kepada tim bakabar.com, Selasa (1/8).

Ia membocorkan nama-nama tersebut adalah Ganjar Pranowo, Said Iqbal, Anies Baswedan dan juga Najwa Shihab. Namun belakangan nama Prabowo Subianto juga ikut muncul.

Baca Juga: Said Iqbal Semringah Diingat Dukung Prabowo di Pilpres 2014 dan 2019

Dengan demikian partai Buruh punya lima calon. Nama Capres terpilih masuk di tahapan lanjutan pada bulan September. Tahapannya konvensi capres partai Buruh. Terbuka untuk umum.

"Akhir Agustus atau awal September. Muncul nanti mungkin Pak Prabowo, Pak Ganjar, Pak Anies, Said Iqbal dan Najwa Shihab," lanjutnya.

Said turut menuturkan bahwa usai konvensi akan ada keputusan tertinggi partai di antara kongres namanya adalah rapat presidium dan akan ditentukan pada bulan Oktober.

Baca Juga: Said Iqbal Tuding Parpol Lama Jegal Partai Baru di Pemilu 2024

Lebih lanjut, Said yang dulu pernah mendukung Prabowo pada tahun 2014 dan 2019 silam mengaku tidak kapok mendukung eks Danjen Koppassus itu.

Said mengungkapkan Ketua Umum Gerindra itu merupakan pribadi yang baik sama seperti calon presiden lainnya.

"Pak Prabowo baik, Pak Ganjar baik, Pak Anies baik tapi masih ada orang baik lain yang harus diberikan kesempatan untuk mengikuti kontestasi calon presiden dan calon wakil presiden," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner