bakabar.com, BANJARMASIN - Kabar mengejutkan dari Persib Bandung. Sang pelatih Luis Milla dan pihak klub sepakat berpisah.
Dalam informasi resmi dari pihak klub, Persib Bandung berpisah dengan Luis Milla pada Sabtu (15/7). Pertandingan terakhir kontra Dewa United sehari sebelumnya, jadi tugas terakhir sang pelatih.
"Dengan berat hati Persib harus menyampaikan bahwa pertandingan melawan Dewa United semalam menjadi momen terakhir kebersamaan Luis Milla Aspas sebagai nakhoda. Seiring dengan keputusan Milla itu, Manuel Perez-Cascallana dan Carlos Grande Rodriguez turut mundur dari jajaran staf pelatih. Menjadi hal yang umum terjadi di dunia sepakbola ketika kepergian pelatih juga diikuti oleh para asistennya," tulis keterangan pihak klub.
Luis Milla dikontrak jadi pelatih Persib Bandung pada 22 Agustus 2022. Sebelumnya, Milla pernah jadi pelatih Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-23.
Maung Bandung menjelaskan, faktor persoalan pribadi sang pelatih diyakini jadi keputusan bersama. Milla harus kembali ke Spanyol.
"Faktor persoalan pribadi menjadi alasan di balik pengambilan keputusan pelatih berusia 57 tahun tersebut. Untuk bisa menyelesaikan persoalan itu, Milla harus kembali ke Spanyol dan mencurahkan segenap perhatian dan konsentrasinya. Diketahui, persoalan ini telah merundung Milla sejak lama, tapi baru terungkap saat ini yang menurutnya menjadi waktu terbaik agar stabilitas tim di Liga 1 musim ini terjaga," sambung tulisan resmi klub.
Luis Milla tercatat menemani Persib Bandung untuk jalani 30 laga. Hasilnya, 17 kali menang, tujuh kali imbang, dan enam kali kalah.
"Selanjutnya, Persib menunjuk Yaya Sunarya untuk menjadi pelatih sementara dibantu oleh Bayu Eka Sari dan Luizinho Passos. Persib akan bergerak secepat dan setepat mungkin dalam mencari pelatih pengganti. Karenanya, mohon doa dan dukungan dari seluruh Bobotoh agar Persib bisa melalui masa-masa ini sesegera mungkin sehingga perjalanannya di Liga 1 bisa terus berlanjut tanpa menemui kendala," tulis pernyataan klub.
Di Liga 1 2023/2024, Persib telan tiga kali hasil seri dari tiga laga awal. Mereka tertahan di peringkat ke-10 dengan tiga poin, bikin gol enam dan kebobolan enam kali.
