bakabar.com, BANJARMASIN - Gelaran lomba jukung tradisional kembali dihelat Disbudporapar Kota Banjarmasin.
Kegiatan di kawasan Sungai Martapura di Siring Jalan Pierre Tendean, Banjarmasin Tengah itu, resmi dimulai dan dibuka langsung Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mulai hari ini, Rabu (18/10/2023).
Kepala Bidang Olahraga di Disbudporapar Banjarmasin, Rhoenissa membeberkan, kegiatan itu diikuti 79 tim yang terdiri dari 64 Jukung Tradisional dan 15 Jukung Jukung Naga.
"Jadi 1 tim itu perahu tradisional ada 6 orang, dan perahu naga itu 1 tim ada 12 orang," ungkapnya.
Tak hanya di Kota Banjarmasin, para peserta rupanya juga datang dari luar daerah seperti Palangka Raya dan Kabupaten Barito Kuala (Batola).
"Antusias peserta ini tinggi karena melihat hadiahnya cukup besar. Mulai dari Rp 10 juta sampai Rp. 6 juta," bebernya.
Sementara itu, Ibnu Sina pun turut mengapresiasi gelaran lomba jukung tradisional tersebut.
Bukan tanpa alasam, menurutnya acara ini merupakan wadah bagi pedayung tradisional.
"Terutama jukung baanam dan jukung naga. Kami ucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta," kata Ibnu.
Kemudian, ini merupakan kesempatan untuk para atlet dayung mengikuti event menghadapi gelaran pertandingan dikancah nasional dan bahkan internasional.
"Dan saya kira itu sangat layang bagi pedayung kita yang meraih juara satu nantinya," pungkasnya.
