bakabar.com, MARTAPURA - Festival Pasar Terapung di Lok Baintan, Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, yang mestinya digelar pada Minggu 29 Oktober ini harus ditunda.
Penyebab penundaan agenda tahunan Pemkab Banjar itu karena tumbuhan eceng gondok atau ilung yang merajalela di Sungai Martapura.
Kepala Bidang Destinasi dan Obyek Pariwisata Disbudporapar Banjar, Irwan Jaya, belum dapat memastikan sampai kapan penundaan tersebut.
"Terpaksa ditunda karena belum memungkinkan digelar Festival Pasar Terapung. Kami masih berkoordinasi dengan dinas terkait dan BWS Kalimantan III untuk mengatasi tumpukan eceng gondok ini," kata Irwan Jaya, Selasa (24/10).
Baca Juga: Heboh! Ceceran Darah dalam Ruangan ATM di Hotel Kanca Banjarmasin, Begini Penjelasan Polisi
Baca Juga: 2 Hari Galang Donasi Palestina, SMAN 2 Kotabaru Kumpulkan Belasan Juta Rupiah
Ia menjelaskan situasinya makin sulit lantaran surutnya sungai akibat kemarau. "Kalau mengurangi tumpukan eceng gondok menggunakan armada akan menghabiskan biaya lebih besar," tutur Irwan.
Irwan lantas meminta masyarakat untuk bersabar menunggu sampai event ini dijadwalkan ulang.
"Harapannya aliran sungai kembali normal seiring terjadinya hujan, sehingga tumpukan eceng gondok dapat berkurang. Semoga Festival Pasar Terapung dapat dilaksanakan di waktu dekat," pungkasnya.
