Hot Borneo

Libur Natal, Wisata Air Hitam Kereng Bangkirai Palangka Raya Diserbu Pelancong!

Hari pertama libur natal dan tahun baru (Nataru), Minggu (25/12), objek wisata Air Hitam Dermaga Kereng Bangkirai Palangka Raya mulai diserbu pelancong. 

Featured-Image
Pengunjung Dermaga Kereng Bangkirai menikmati liburan. (apahabar.com/Andre)

bakabar.com, PALANGKA RAYA - Hari pertama libur natal dan tahun baru (Nataru), Minggu (25/12), objek wisata Air Hitam Dermaga Kereng Bangkirai Palangka Raya mulai diserbu pelancong. 

Berdasarkan pantauan bakabar.com, pengunjung tampak memadati wisata yang menjadi kawasan Taman Nasional Sebangau tersebut. 

Air hitam yang ada di sungai Sebangau ini memiliki daya tarik tersendiri. Sebab, air hitam itu bukan karena tercemar, melainkan kandungan tannin yang tinggi berasal dari tanah gambut.

Tannin adalah semacam senyawa yang keluar dari tanah gambut.

Material karbon yang telah berusia ribuan atau bahkan jutaan tahun lalu tercampur dengan air sungai.

Selain menyajikan pemandangan eksotis, pengelola juga menyediakan wahana permainan air seperti perahu bebek, kapal hias dan aneka kuliner yang sangat enak. 

Meski masih hari pertama libur natal, pengelola Dermaga Kereng Bangkirai memprediksi jumlah pengunjung akan terus bertambah hingga tahun baru 2023 nanti.

Pengelola mengimbau kepada pengunjung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti wajib memakai masker dan tidak membuang sampah sembarangan.

"Walaupun situasi Covid-19 mulai landai, tetapi kita tidak boleh lengah dan abai terhadap protokol kesehatan. Tak kalah penting, jangan membuang sampah sembarangan," ucap Ketua Pokdarwis Dermaga Kereng Bangkirai, Sabran M. Usin kepada bakabar.com.  

Salah seorang pengunjung, Suwardi mengatakan wisata ini merupakan tempat yang sangat bagus untuk berlibur atau sekadar melepas lelah setelah beraktivitas.

"Suasananya enak di sini dan nyaman untuk bersantai, apalagi setelah lelah bekerja" katanya. 

Untuk menikmati keindahan air hitam sungai Sabangau, pengunjung cukup membayar tiket masuk Rp5000 per orang.

Editor


Komentar
Banner
Banner