bakabar.com, BANJARMASIN - Satu lagi prestasi dibukukan pemuda Barito Kuala (Batola). Kali ini melalui keikutsertaan Ramadhansyah dalam Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) 2025 yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Ramadhansyah terpilih menjadi salah seorang perwakilan Kalimantan Selatan dalam seleksi nasional PPAP 2025 yang dilaksanakan akhir Agustus mendatang.
Total 6 perwakilan dari setiap provinsi yang akan bertarung di seleksi nasional. Mereka terdiri dari 3 peserta putra dan 3 peserta putri.
Adapun Ramadhansyah terpilih bersama Akhyar Rafi'i (Tanah Laut) dan Muhammad Iqbal (Banjar). Sementara di kategori putri, Kalsel diwakili Ayesha Adara Huwaida (Banjarbaru), Mariatul Qibthiyah (Tabalong) dan Nurhalisa Khatami (Tanah Laut).
"Alhamdulillah saya berhasil melalui seleksi tahap akhir tingkat provinsi. Saya berterima kasih kepada Dispora Kalsel dan Disporbudpar Batola yang telah memberikan dukungan," papar Ramadhansyah, Selasa (5/8).
Baca Juga: Keren! Dua Putra Batola Wakili Kalsel di Seleksi Nasional Pemuda Pelopor Desa 2025
"Selanjutnya dalam seleksi nasional, akan ditentukan satu peserta terbaik yang menjadi delegasi Kalsel ke desa penempatan," sambung pemuda kelahiran Alalak ini.
Untuk mencapai seleksi nasional, Ramadhansyah awalnya tergabung bersama 8 pemuda yang direkomendasikan Disporbudpar Batola mengikuti seleksi PPAP 2025 tingkat provinsi.
Setelah mengikuti seleksi daring, hanya 3 perwakilan pemuda Batola yang dinyatakan lolos administrasi dan tertulis, sekaligus tiket mengikuti seleksi tahap berikutnya.
Kemudian dalam seleksi offline yang diselenggarakan 14 hingga 16 Mei 2025 di Banjarmasin, setiap peserta menjalani berbagai rangkaian tes potensi.
Tes tersebut meliputi community development, akademik, wawasan kebangsaan, keagamaan, psikologi, seni dan budaya, komunikasi, dan Bahasa Inggris.

Seleksi menghadirkan juri yang berkompeten di bidang masing-masing, Di antaranya Kepala UPTD Taman Budaya Kalsel, Suharyanti, selaku juri bidang seni dan kebudayaan.
Hasilnya 2 perwakilan Batola masing-masing Ramadhansyah dan Halimatus Sa'diyah, terpilih masuk jajaran 20 besar yang terdiri dari 10 terbaik putra dan 10 terbaik putri.
Perjalanan belum berakhir, karena mereka harus menjalani seleksi berikutnya berupa Forum Group Discussion (FGD), presentasi proposal dan pentas seni.
"Setelah melewati berbagai proses seleksi selama tiga hari, akhirnya saya menjadi perwakilan Batola di antara 5 peserta terbaik putra," jelas Ramadhansyah.
Adapun dalam seleksi akhir sebelum melangkah ke tahap nasional, seluruh 5 peserta terbaik dari masing-masing kategori mendapatkan mentoring untuk memperbaiki hal-hal yang diperlukan untuk persiapan berikutnya.
Baca Juga: Selamat! Perwakilan Batola Lolos Seleksi Calon PPAP 2024 Tingkat Provinsi Kalsel
"Seusai melalui proses panjang itu, Dispora Kalsel mengumumkan 3 terbaik putra dan putri yang berlanjut ke tahap seleksi nasional. Alhamdulillah saya termasuk di antaranya," cetus Ramadhansyah.
PPAP sendiri bertujuan agar para pemuda saling berbaur satu sama lain, mengenal aneka ragam budaya bangsa, dan terjung langsung dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Sementara manfaat yang dapat dipetik di antaranya merawat kebhinnekaan dan menjaga keutuhan bangsa, dan meningkatkan kreativitas pemuda.
PPAP juga menjadi sarana mengaktualisasikan jiwa kepemimpinan dengan isu-isu kewirausahaan, kepemimpinan dan kepeloporan.