bakabar.com, JAKARTA - Laga pramusim antara Golden State Warriors vs Los Angeles Lakers pada Senin (10/10), di Chase Center, San Francisco, California sukses dimenangkan tim tamu dengan skor 121-124.
Kedua tim bermain tanpa diperkuat beberapa bintang mereka seperti Lakers yang tidak menurunkan LeBron James dan Russell Westbrook, serta Warriors yang bermain tanpa Klay Thompson dan Draymond Green.
Stephen Curry cs harus takluk dari Lakers berkat penampilan apik dari Anthony Davis yang mencetak 28 poin, 3 rebound dan 3 assist dalam waktu 21 menit serta Kendrick Nunn dengan 21 poin, 4 rebound, dan 7 assist.
Baca Juga: Pengakuan Iker Cassilas Seorang Gay, Prank atau Fakta?
Sementara untuk Warriors, Stephen Curry hanya berhasil mencetak 24 poin, 4 rebound dan 4 assist dalam 25 menit.
Selain Curry, performa positif juga ditunjukan oleh Jordan Poole yang mengemas 25 poin, 4 rebound, dan 6 assist.
First Quarter
Memulai game dengan solid, Lakers memimpin kuarter pertama dengan skor 35-33.
Second Quarter
Pada kuarter kedua, Lakers semakin mendominasi dengan penampilan yang baik dari Kendrick Nunn. Selisih poin pun bertambah menjadi 60-52
Third Quarter
Pada kuarter ketiga, Golden State memukul balik dan membuat penonton bersorak-sorai dengan penampilan yang luar biasa dari Jordan Poole. Tuan rumah menutup kuarter dengan keunggulan 91-89.
Fourth Quarter
Sayangnya, juara bertahan NBA musim 2022 itu harus takluk dari Lakers dengan skor akhir 121-124 untuk tim tamu.
Pada interview dengan reporter Lakers, Matt Ryan salah satu punggawa Lakers yang berhasil mencetak 20 poin merasa bersyukur atas kesempatan bermain di tim yang bermarkas di Los Angeles ini.
"Saya merasa beruntung dan berterima kasih atas kesempatan ini. Saya tahu saya bisa menembak, dan saya akan berusaha menjadi lebih baik lagi dan selalu siap untuk kesempatan yang ada," ujar Matt.
Baca Juga: Arsenal vs Liverpool, Sanggupkah The Gunners Memutus Mimpi Buruk Melawan The Reds
Ketika ditanya terkait mimpinya menjadi pemain NBA, pemain bernomor 37 itu pun menjawab bahwa setiap kesempatan bisa menjadi yang terakhir.
"Saya tidak bisa membuang-buang waktu. Setiap kesempatan bisa jadi yang terakhir kalinya," pungkasnya.