bakabar.com, BANJARMASIN – Detik-detik perkelahian maut yang menggegerkan warga tak jauh dari Pasar Lama Banjarmasin perlahan mulai terungkap.
Sejumlah saksi yang berada di lokasi pertikaian sampai tidak berani mendekat mengingat baik korban dan para pelaku sama-sama membekali diri dengan senjata tajam.
Seperti diwartakan sebelumnya, satu nyawa melayang dalam pertikaian tepat di atas Jembatan Sulawesi atau Jembatan Antasan Kecil Timur (AKB) – Antasan Kecil Timur (AKT), Banjarmasin Tengah, Sabtu malam (11/12) tersebut.
Informasi yang dihimpun media ini, korban berinisial AF alias IY (30), merupakan warga Jalan Sultan Adam, Kompleks Mahligai, Kelurahan Sungai Jingah, Banjarmasin Utara.
Pertikaian bermula pada sekitar pukul 21.40 saat sejumlah pedagang di kawasan Pasar Lama mendengar teriakan sejumlah pria.
“Saya juga tidak melihat dari awal kejadiannya, namun saat saya sedang jualan, sempat mendengar teriakan minta ampun dari arah pasar,” tutur pria yang enggan namanya dimediakan ini.
Setelah itu, ia langsung mencari sumber suara. Namun, dia sudah mendapati AF sedang dikeroyok oleh dua orang pria dengan menggunakan senjata tajam.
“Saya juga tidak berani mendekat, karena mereka berkelahinya dengan sajam, kalau tidak salah lihat yang 1 saya lihat menggunakan celurit dan yang satunya menggunakan pisau,” bebernya.
Dari dalam jalan kawasan Pasar Lama tersebut, kata dia, korban lalu mencoba lari ke Jembatan Sulawesi. Di situ ia sempat diserang lagi hingga akhirnya terkapar di tanah sampai kedua seterunya kabur.
“Namun tidak tahu juga ke arah mana kaburnya, karena saat itu lalu lintasnya juga padat,” katanya.
Tak lama kemudian, sejumlah relawan emergensi mulai berdatangan. Korban dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Ulin Banjarmasin, guna perawatan intensif, lantaran mengalami luka parah. AF menderita luka bacok di kepala dan luka tusuk di dada.
Nahas, meski sempat mendapatkan perawatan intensif beberapa waktu, AF dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.
Kepolisian di wilayah setempat hingga kini masih menyelidiki kasus perkelahian tersebut.
“Untuk saat ini kita masih melakukan penyelidikan,” kata Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Susilo melalui Kanit Reskrim, Ipda I Gusti Ngurah Utama Putra.
Jerit Terakhir Korban Pertikaian Maut di Pasar Lama Banjarmasin
