bakabar.com, BANDUNG - Konflik kepengurusan asrama mahasiswa Kalimantan Selatan Demang Lehman Bandung berakhir damai. Pemprov Kalsel cabut ancaman penutupan asrama.
"Suasana sudah kondusif. Kedua pihak yang berkonflik bisa damai," Kata Kabag Kesra Pemprov Kalimantan Selatan, Irwan Afiadin pada bakabar.com, Selasa (31/10).
Irwan menerangkan bahwa kepengurusan asrama masih dipegang oleh pengurus yang telah mendapatkan SK Gubernur. Selanjutnya, akan ada pembentukan kepengurusan baru yang diusulkan para penghuni asrama.
"Usulan reshuffle dari para penghuni asrama kemarin telah kita akomodir dan akan difasilitasi" ucap Irwan.
Baca Juga: Soal Konflik Asrama Mahasiswa di Bandung, Pemprov Kalsel Ancam Tutup
Baca Juga: Asrama Bermasalah, Mahasiswa Kalsel di Bandung Lapor Polisi
Selain itu, Irwan juga mencabut keputusan terkait pengeluaran dua orang penghuni asrama. Yakni Majied dan Suroto yang sebelumnya dikeluarkan sementara karena bermasalah di kepolisian.
"Kesimpulannya, terlapor yang dilaporkan Majied bukan Suroto, melainkan oknum pengurus lain," ujar Irwan.
Pihaknya juga berharap persoalan pembongkaran kamar ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
