Meski timnya mencetak dua digit gol, tidak serta-merta membuat mantan pelatih timnas tersebut berpuas diri. Aji lebih memperhatikan bagaimana proses gol-gol tersebut.
“Uji coba seperti ini yang utama bukan melihat hasil. Tapi bagaimana kerja sama pemain, dan kualitas fisik pemain,” terang Aji.
"Yang saya perhatikan adalah bagaimana proses terjadinya gol dan bagaimana sentuhan akhir melakukan finishing, itu yang terpenting,” pungkasnya.
Kapten Persebaya musim 1997/1998 tersebut masih akan melakukan beberapa pembenahan di sisa waktu persiapan.
Dari hasil evaluasinya, Makan Konate dkk masih akan digembleng taktikal dan organisasi permainan dalam dua pekan ke depan.
Pemain Persebaya merayakan golnya usai merobek jala Arema FC di semi final Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim). Foto-Instagram
Matangkan Permainan
Di penghujung pekan kedua latihan, Persebaya Surabaya kian mematangkan persiapan. Pada latihan sore tadi, Aji Santoso memberikan beberapa menu latihan sekaligus.
Taktik dan conditioning pemain masih menjadi fokus utama pelatih Persebaya tersebut.
Makan Konate dkk memulai latihan hari ini dengan memainkan possession ball. Aji ingin segera mengembalikan ciri khas permainan Persebaya yang memperagakan umpan pendek cepat.
Selain itu, Aji juga memberikan latihan game. Namun, kali ini lapangan permainan lebih diperkecil.
"Latihan banyak pada permainan. Ada permainan possesion game, terus ada game normal dengan lapangan yang kami perkecil," beber Aji. "Tujuannya agar anak-anak lebih banyak menyentuh bola," imbuhnya.
