bakabar.com, JAKARTA - Hotel G2, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang dilahap si jago merah ternyata tidak memiliki tangga darurat, lift hingga ventilasi.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua RT 02, RW 04, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Akui.
“Tangga darurat gak ada,” kata Akui saat ditemui di lokasi kebakaran hotel F2, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (18/8).
Baca Juga: 3 Tewas akibat Kepulan Asap di Hotel G2 Kebayoran Baru
Akui pun mengatakan petugas sempat mengalami kesulitas saat proses evakuasi. Pasalnya, dalam bangunan itu hanya ada 1 tangga yang menghubungkan masing-masing lantai.
Kondisi itu yang membuat petugas Pemadam Kebakaran mengalami kesulitan proses evakuasi korban saat asap mengepul.
“Apar ada, saya sempat ke sana di lantai 1 ada. Tapi kalau lantai lain saya tidak tahu,” ujar dia.
Baca Juga: Kronologi Lengkap Penyebab Kebakaran Hotel F2 Melawai
Sementara itu, Kapolsek Kebayoran Baru, Tribuana Seno membenarkan bangunan gedung tidak ada tangga darurat, lift dan ventilasi.
“Betul, tidak ada,” katanya saat dihubungi, Jumat (18/8).
Menurutnya, saat ini kepolisian sudah memeriksa 4 orang saksi terkait kebakaran Hotel yang baru dibuka April 2023 lalu.
“Kerugian belum bisa ditaksir dan saksi yang sudah diperiksa 4 orang, yakni pemilik, 2 resepsionis dan 1 karyawan,” pungkasnya.