News

Kerusuhan Arema Vs Persebaya: Tragedi Sepak Bola Mematikan Kedua di Dunia, Kalahkan Inggris!

Kerusuhan Arema vs Persebaya yang menewaskan 127 orang menjadi tragedi paling mematikan dalam sejarah sepak bola dunia.

Featured-Image
Detik-detik Kerusuhan Arema vs Persebaya, Sabtu (1/10) malam. Foto-net

bakabar.com, BANJARMASIN - Kerusuhan Arema vs Persebaya yang menewaskan 127 orang menjadi tragedi paling mematikan dalam sejarah sepak bola dunia.

Jumlah korban tewas dalam peristiwa nahas di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10), sudah melewati tragedi Accra Sports Stadion, Accra, Ghana.

Baca: Innalillahi…127 Orang Tewas dalam Kerusuhan Arema Vs Persebaya Tadi Malam

Di mana, kejadian di salah satu negara Benua Afrika tersebut menewaskan 126 orang pada 9 Mei 2001 silam.

Bahkan korban meninggal di Stadion Kanjuruhan melewati tragedi Hillsborough yang terjadi pada 15 April 1989.

Berikut daftar 10 laga sepak bola di dunia yang paling banyak memakan korban jiwa versi Priceonomics.com:

- 24 Mei 1964, Estadio Nacional Disaster, Lima, Peru, 328 Orang Tewas

- 1 Oktober 2022, Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Indonesia, 127 Orang Tewas

- 9 Mei 2001, Accra Sports Stadium Disaster, Accra, Ghana, 126 Orang Tewas

- 15 April 1989, Hillsborough Disaster, Sheffield, Inggris, 96 Orang Tewas

Baca: Dilarang FIFA, Kok Ada Tembakan Gas Air Mata Saat Kerusuhan Arema Vs Persebaya?

- 12 Maret 1988, Kathmandu Hailstorm Disaster, Kathmandu, Nepal, 93 Orang Tewas

- 16 Oktober 1996, Mateo Flores National Disaster, Guatemala City, Guatemala, 80 Orang Tewas

- 1 Februari 2012, Port Said Staduim Riot, Port Said, Mesir, 70 Orang Tewas

Baca: Terungkap! Kronologis Tewasnya 127 Orang dalam Kerusuhan Arema Vs Persebaya

- 23 Juni 1968, Puerta 12, Estadion Monumental, Buenos Aires, Argentina, 71 Orang Tewas

- 2 Januari 1971, Second Ibrox Stadium DIsasterm Glasgow, Skotlandia, 66 Orang Tewas

- 20 Oktober 1982, Luzhniki DIsaster, Leni Stadium, Moskow, Uni Soviet, 66 Orang Tewas

Baca: Dilarang FIFA, Kok Ada Tembakan Gas Air Mata Saat Kerusuhan Arema Vs Persebaya?

Editor


Komentar
Banner
Banner