bakabar.com, JAKARTA - Pemilik Manchester United, keluarga Glazer sedang mempertimbangkan untuk menunda penjualan klub sampai setidaknya hingga akhir musim.
Hingga kini nama pengusaha asal Qatar Sheikh Jassim masih memimpin penawaran pembelian MU, diikuti dengan miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe, serta gabungan sejumlah perusahaan investasi Amerika Serikat.
Glazers sudah mengumumkan akan memberi penjelasan soal kepemilikan klub pada Maret lalu, namun mereka sekarang ragu dan berencana menunda penjualan klub sampai musim ini selesai.
The Red Devils akan mengakhiri kompetisi Liga Inggris musim 2023/2024 pada 28 Mei mendatang melawan Fulham, kemudian mereka akan melakoni partai final Piala FA melawan Manchester City pada 3 Juni.
Baca Juga: Virgil Van Dijk Nantikan Kebangkitan Liverpool
Pelatih klub, Erik Ten Hag berharap kejelasan pemilik baru MU akan terungkap sebelum bursa transfer musim panas, demi melakukan beberapa pembelian pemain untuk peningkatan kekuatan tim asuhannya.
Dikutip dari ESPN, salah satu penundaan tersebut dikarenakan keluarga Glazers, terutama Joel dan Avram masih enggan menyerahkan saham mayoritas miliknya.
Sheikh Jassim mengajukan penawaran pembelian saham secara 100%, sementara Ratcliffe mengutarakan ide untuk mengizinkan Joel dan Avram tetap menjadi pemegang sebagian saham klub.
Baca Juga: AFA Bocorkan Tanggal FIFA Matchday antara Argentina vs Indonesia
Kondisi ini semakin memperburuk citra Glazers di mata pendukung MU. Para suporter sudah sejak lama menginginkan keluarga Glazers melepas kepemilikan mereka.
Sebelum laga melawan Aston Villa bulan April kemarin, ribuan suporter memadati jalan menuju Old Trafford menyerukan anti Glazers.
Selain itu, seruan anti Glazers yang cukup besar juga pernah terjadi di Mei 2021. Beberapa pendukung MU menginvasi lapangan dan ruang ganti pemain di Old Trafford, mengakibatkan ditundanya pertandingan melawan Liverpool.
