Kalsel

Kelewat Receh! Begal Sadis di Pelaihari Habisi Korbannya Hanya demi Ratusan Ribu

apahabar.com, BANJARMASIN – Ada fakta menarik di balik serangkaian aksi pembegalan sadis di Pelaihari, Kabupaten Tanah…

Featured-Image
Surianto mengaku hanya mendapat duit sebesar Rp600 ribu dari serangkaian aksi begalnya. Foto: Istimewa

Polisi terpaksa mengeluarkan tembakan terukur ke kaki SR alias Suryanto lantaran melawan saat disergap.

Lima hari berselang usai Suryanto dilumpuhkan, polisi menangkap Irwanto. Rekan Suryanto ini melarikan diri hingga ke luar pulau Kalimantan.

“Kami kejar sampai Banyuwangi,” ujar AKBP Andy.

Korban terakhir keduanya ialah Ahmadi. Ahmadi meregang nyawa karena dibegal kedua pelaku 9 November kemarin.

Pembegalan sadis itu berlangsung dikawasan Gunung Kayangan, Kota Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.

Jasad Ahmadi ditemukan dalam kondisi sulit dikenali di Desa Kuningan, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut.

“Korban dibunuh lalu mobilnya dibawa kabur,” ujar AKBP Andy.

Tak hanya itu. Sebelum membegal Ahmadi, kedua pelaku rupanya juga melakukan aksi yang sama kepada Dwi Hartono, 6 hari sebelumnya.

Modus pelaku berpura-pura memesan mobil travel beserta sopirnya dengan cara menelepon pemilik travel untuk dijemput dan diantarkan ke suatu tempat.

Dwi lantas menjemput kedua pemesan travel di depan Kompleks Wengga, Banjarbaru untuk tujuan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu.

Di tengah perjalanan saat berhenti, pelaku mengalungkan seutas tali ke leher korban dan menghunuskan pisau ke leher.

Namun korban menepisnya, sehingga mengakibatkan luka di telapak tangan kanan dan korban. Beruntung Dwi berhasil selamat usai kabur ke semak-semak.

Begal Sadis Mengintai Sopir Travel, Simak Imbauan Tim Macan Kalsel



Komentar
Banner
Banner