bakabar.com, JAKARTA – Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid meminta para atlet yang berlaga di kejuaraan dunia IFSC Climbing World Cup 2023 untuk menjaga fisik dan mental.
Hal tersebut diungkapkan oleh Yenny Wahid agar para atlet yang akan terjun di ajang dunia yang digelar di Indonesia mampu meraih prestasi maksimal.
“Kalau sudah atlet elite dunia, ini bukan hanya sekedar masalah skill fisik, tapi juga mental,” ujar Yenny Wahid kepada awak media, Jumat (5/5).
“Jadi stabilitas mental bagaimana menata niat, bagaimana menata emosi, supaya tidak tergelincir misalnya, itu menjadi sangat penting,” lanjutnya.
Baca Juga: Arema FC Colong 'Start' Jelang Kompetisi Liga 1 Musim Depan
Di samping itu, Yenny menegaskan hal tersebut dilakukan demi kesuksesan para atlet panjat tebing dalam mengharumkan nama Indonesia di seri ketiga Piala Dunia Panjat Tebing.
“Jadi ini kombinasi dari dua hal, kita pacu latihan fisik tetapi secara mental kita kobarkan terus semangatnya untuk mengharumkan Merah Putih,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ketum FPTI itu juga berharap para atlet yang berlaga di kejuaraan dunia panjat tebing kali ini dapat mempertahankan prestasinya.
Terlebih, Yenny juga berharap di edisi kejuaraan panjat tebing tahun ini, All Indonesia Final dapat kembali terjadi seperti edisi tahun lalu.
Baca Juga: Luke Shaw: Kesalahan Saya Merugikan Manchester United
“FPTI sendiri targetnya atlet kita bisa mempertahankan prestasinya, syukur-syukur bisa All Indonesia Final. kalau tidak bisa nanti dapat medali, kalau bisa medali emas tetap,” pungkasnya.
Adapun seri ketiga IFSC Climbing World Cup 2023 seri Indonesia akan digelar di Kawasan GBK Senayan Jakarta, pada 6-7 Mei.
