bakabar.com, SAMPIT - Keberadaan Perusahaan Besar Sawit (PBS) dipandang penting dalam upaya meningkatkan pencegahan dan penanganan kebakaran gutan dan lahan (karhutla).
Hal ini yang dilakukan Pemerintah Kecamata Cempaga, di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng, yang menggandeng pihak PBS setempat, salah satunya PT TASK 3 dalam upaya pencegahan karhutla di wilayahnya.
"Kemarin Rabu (7/8) kita telah menggelar Apel Siaga Karhutla oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Cempaga bersama PT Tunas Agro Subur Kencana (TASK) 3," kata Camat Cempaga, Adi Chandra, Kamis (8/8/2024).
Keterlibatan PBS sangat penting dalam mencegah karhutla di wilayah Cempaga. Seperti kejadian karhutla di Desa Sungai yang belum lama ini berhasil ditangani bersama.
"Kita ingin kerja sama dengan pihak PBS ini terus berkelanjutan dan ditingkatkan, sehingga jika ada kejadian karhutla bisa dicegah dan ditanggulangi dengan cepat," imbuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Cempaga, Iptu Rochim mengatakan, pencegahan karhutla merupakan tanggung bersama baik itu Pemerintah, TNI, Polri, masyarakat serta pihak corporasi.
"Jika penanganan karhutla dilakukan sepihak saja, pastinya akan sulit diatasi," katanya.
Karhutla merupakan bencana yang bisa memberikan dampak merugikan semua pihak, bukan hanya mencemari lingkungan dengan munculnya kabut asap, tetapi juga berbahaya terhadap kesehatan mahluk hidup, terutama manusia.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, jika melihat ada oknum maupun siapapun yang sengaja melakukan pembakaran lahan, segera laporkan, kami dari kepolisian pasti akan menindak lanjutinya," tandasnya.