bakabar.com, DEPOK - Wakil Rektor Bidang Riset dan Kerjasama Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) Prof Jamhari Makruf menjelaskan kebijakan tesis bagi mahasiswa S2, dan disertasi bagi mahasiswa S3.
"Sampai hari ini kita masih menerapkan tesis bagi mahasiswa S2 dan disertasi bagi mahasiswa S3," kata Prof Jamhari.
Ia menambahkan, "Tapi rata-rata yang S2 terutama yang sosial science masih menerapkan tesis dan disertasi."
Lebih jauh, Prof Jamhari mengungkapkan kebijakan penerapan tesis bagi mahasiswa pascasarjana masih tergantung dari kebijakan jurusan dan prodi masing-masing.
Sementara di luar negeri, kata Prof Jamhari, banyak kampus S2 dan S3 yang tidak lagi menerapkan kebijakan tesis. Sebagai gantinya mereka memilih menggunakan membuat makalah.
Baca Juga: 20 Warga Penggarap Lahan Milik Kampus UIII Terima Uang Kerohiman
"Misalnya di Inggris master hanya satu tahun, sehingga mereka fokus, dan terakhirnya membuat makalah. Tapi ini kan, pilihan masing-masing perguruan tinggi," tukas Prof Jamhari Makruf.
Khusus di UIII, kata Prof Jamhari, pihaknya ingin mendidik mahasiswa agar memiliki kemampuan menulis dan analisis yang baik. Dengan begitu mereka akan mampu membuat tesis dengan baik dan hal itu masih menjadi pilihan terbaik.
"Penulisan tesis masih menjadi pilihan terbaik," tegas Prof Jamhari.
Hingga sejauh ini, UIII sudah melakukan wisuda pertamanya untuk kelas pascasarjana. Sedikitnya 72 mahasiswa S2 telah dinyatakan lulus. Mereka berasal dari jurusan Islamic Study, Ekonomi, Ilmu Pendidikan, dan Ilmu Politik.
Baca Juga: Skripsi Tidak Wajib, Dosen USNI: Tergantung Prodi Masing-Masing
"Ada 72 mahasiswa, dari empat jurusan, kita harapkan mereka bisa menerapkan ilmu yang didapat di UIII. Kami membekali mereka agar memiliki kemampuan penguasan teori yang baik, memiliki kemampuan penelitian dibidangnya dan penguasaan analisa dibidangnya," tandas Prof Jamhari Makruf.
Dengan kemampuan yang dimiliki, mahasiswa S2 UIII diharapkan mampu meneliti masalah sekitar dengan pisau analisa yang baik, dan dipublikasikan melalui jurnal ilmiah dan buku.
