bakabar.com, TANJUNG – Si Jago Merah mengamuk di RT 08 Desa Sei Hanyar Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Sabtu (22/1) sekitar pukul 16.20 Wita.
Kebakaran mengakibatkan dua rumah hangus terbakar. Masing-masing milik Syafrudin (35) dan Duprani (50).
“Rumah Syafrudin 100 persen hangus terbakar, sedangkan rumah Duprani terbakar sekitar 10 persen,” kata Camat Banua Lawas, H Fariduddin.
“Kami sudah menginstruksikan Pemdes setempat untuk membantu warga yang terdampak kebakaran, sembari menunggu bantuan dari BPBD dan Dinsos Tabalong,” terangnya.
Terpisah, Kapolres Tabalong AKBP Riza Muttaqin melalui Kapolsek Banua Lawas Iptu Mochsoni membenarkan kejadian tersebut.
“Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun 7 jiwa kehilangan tempat tingal,” jelasnya.
Dari keterangan saksi, Bainah, kebakaran ini diduga karena adanya kebocoran gas elpiji.
Saat saksi menyalakan lampu sekira pukul 16.20 Wita, tiba-tiba api langsung menyambar.
Melihat hal itu saksi langsung keluar meminta pertolongan warga, sementara api sudah membakar rumahnya dan merembat ke rumah tetangga hingga menghanguskan dinding rumah Duprani.
Kemudian warga datang membantu mengeluarkan barang berharga dan berusaha memadamkan api.
“Namun karena dapur rumah Syafrudin terbuat dari kayu api dengan cepat membakar seluruh bangunan, sedangkan rumah Duprani terbakar bagian dindingnya,” beber Mochsoni.
Api dapat dipadamkan sekitar pukul 17.00 Wita oleh Unit Penanggulangan Bencana Swadaya (UPBS) wilayah Selatan Tabalong dan dari Kabupaten HSU.
“Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini namun kerugian material diperkirakan Rp 100 juta,” pungkas Iptu Mochsoni.