News

Kata ‘Slebew’ Diblokir Kominfo karena Dinilai Ada Unsur Pornografi, Jeje Citayam Fashion Week Buka Suara

apahabar.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru ini resmi memblokir kata ‘slebew’ lantaran dinilai…

Featured-Image
Kata ‘Slebew’ Diblokir Kominfo karena Dinilai Ada Unsur Pornografi, Jeje Citayam Fashion Week Buka Suara. Foto-Net

bakabar.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru ini resmi memblokir kata ‘slebew’ lantaran dinilai memiliki makna yang identik dengan hal-hal pornografi.

Saat itu, Kominfo memblokir ratusan situs dewasa di internet, kemudian terbitlah kata ‘slebew’. Ternyata kata ‘slebew’ merupakan plesetan dari kata-kata dewasa untuk menyebut pornografi secara lebih halus.

Salah satu ikon Citayam Fashion Week, Jeje Slebew buka suara terkait kabar pemblokiran tersebut.

Melalui unggahan story Instagram pribadi ia mengelak bahwa dirinya bukanlah pendiri dari kata 'slebew' seperti yang diberitakan di media belakangan ini. Menurutnya, kata tersebut justru mencuat dengan sendirinya di kalangan masyarakat.

"MANA ADA JEJE PENDIRI DARI KATA "slebew" sebelum adanya gue niruin suara slebew kan memang ada orang dahulu yang buat kata kata "slebew"," ujar Jeje, seperti dikutip dari akun Instagram @911jelicascalling, Sabtu (3/9).

Berbanding terbalik dengan pernyataan Kominfo yang menilai terdapat unsur pornogradi dalam kata 'slebew' Jeje lantas menjelaskan makna kata 'slebew' yang sebenarnya sempat jadi tren berbarengan dengan fenomena Citayam Fashion Week.

"btw fyi slebew in tmpt gaul means kaya 'anjir keren' 'kece' 'cool' tapi diplesetin jadi kata-kata 'slebew' aja yang gue tau pun artinya ya seperti itu di pergaulan anak zaman sekarang," tandasnya.



Komentar
Banner
Banner