bakabar.com, RANTAU - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kecamatan Binuang dan Kecamatan Tapin Selatan pada Minggu (27/8) malam. Setidaknya ada lebih empat hektare lahan yang hangus terbakar.
Operator Pusdalops-PB BPBD Tapin, Rahmat Amrullah, menyampaikan pihaknya menerima laporan dua titik api.
"Pertama di Kelurahan Raya Belanti RT. 14 RW. 05, Kecamatan Binuang. Waktu kejadian sejak sekitar pukul 18.05 - 21.51 WITA," ujarnya.
Baca Juga: Minim Penerangan, Pencarian Korban Tenggelam di Wisata Dadakan Sungai Kahayan Dilanjutkan Besok
Baca Juga: Ini Penjelasan Keluarga Pengemudi Soal Kecelakaan Honda Brio di Banjarbaru
Adapun tim yang melakukan pemadaman di antaranya BPBD Tapin bersama Tagana, Bapara, masyarakat sekitar, termasuk TNI dan Polri.
"Yang terbakar berupa semak belukar dengan luas lahan kurang lebih empat hektare. Api berhasil dipadamkan," jelas Rahmat.
Usai melakukan pemadaman di wilayah Kecamatan Binuang, pihaknya kembali melakukan pemadaman di wilayah Kecamatan Lokpaikat.
Dengan gerak cepat Tim BPBD Tapin bersama pihak lainnya kemudian menuju lokasi berjibaku melakukan pemadaman.
Kejadian kedua terjadi sekitar pukul Pukul 19.06 - 21.40 Wita di Desa Rumintin Kecamatan Tapin Selatan tepatnya dekat stockpile TBA. Lahan yang terbakar semak belukar dengan luas kurang lebih setengah hektare.
"Api berhasil dipadamkan kurang lebih 90 persen. Masih terdapat titik api yang menyala di dalam semak-semak, sehingga menyulitkan satgas darat untuk melakukan pemadaman total. Kondisi terkini masih terdapat kepulan asap, namun kondisi masih dalam status aman," tutup Rahmat.