Tak Berkategori

Kabar Baru Tambang Bawah Tanah Kotabaru: Sosialisasi Terbatas tapi Sudah Eksplorasi

apahabar.com, KOTABARU – Penambangan batu bara oleh PT Qinfa Mandiri Industri (QMI) tampaknya bukan sekadar angan-angan….

Featured-Image
Kabar terbaru rencana penambangan batu bara di tujuh desa Kotabaru. Belum sosialisasi, tapi sudah eksplorasi. Foto Presiden Devisi Investasi PT Qinfa, Shirley Shi: Istimewa

Teknisnya, PT QMI akan membuat sejumlah terowongan dalam kegiatan operasionalnya, seperti penambangan zaman Belanda dahulu.

"Inti dari pertemuan itu, mereka sesegeranya akan menggelar sosialisasi soal rencana, dan kebijakan perusahaan ke masyarakat," pungkas Juhai.

Sebagai informasi, PT Qinfa Mining Industri adalah anak perusahaan dari China Qinfa Group yang berdiri sejak 1996 dan terdaftar di Bursa Efek Hong Kong.

Bisnis utama Grup Qinfa adalah penambangan batu bara termal, penyaringan dan pencampuran, transportasi, pemasaran serta perdagangan.

PT QMI, seperti dikutip dari duniatambang.co.id, akan menggarap areal tambang batu bara seluas 5.728 hektare.

Nantinya kegiatan penambangan akan disebar dalam 5 titik. Setiap titik ditargetkan bisa menghasilkan 10 juta ton batu bara per tahunnya.

PT QMI mengonfirmasikan bahwa saat ini progres sudah memasuki tahap pengeboran. Ditargetkan pada 10 bulan ke depan, tambang tersebut sudah bisa mulai kegiatan produksinya.

Izin Lama

Perusahaan Tambang Cina Sudah Kantongi Izin di Kotabaru, Kapan Beroperasi?

Awal Desember 2020 lalu, Sekda Kotabaru Said Akhmad memastikan investasi PT Qinfa masih dalam tahap perencanaan, atau eksplorasi.

Kala itu, Said menghadiri pertemuan dengan Presiden Divisi Investasi PT Qinfa, Shirley Shi di Kotabaru.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:

HALAMAN
123


Komentar
Banner
Banner