bakabar.com, BANJARBARU – Pemprov Kalimantan Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengakselerasi pembangunan infrastruktur strategis di wilayah pesisir, khususnya Jembatan Pulau Laut.
Salah satunya melalui peninjauan rutin proyek yang menghubungkan Tanah Bumbu dan Kotabaru itu.
Jembatan Pulau Laut sendiri dirancang sepanjang total 3,6 kilometer dan akan dikerjakan secara bertahap. Jembatan ini diharapkan menjadi tulang punggung konektivitas dan logistik antara kawasan strategis di Pulau Laut dan Kalimantan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi regional.
“Monitoring rutin dilakukan untuk memastikan progres proyek berjalan sesuai rencana, mengingat Jembatan Pulau Laut merupakan salah satu proyek strategis provinsi,” ungkap Plt Kadis PUPR Kalsel Yasin Toyib, Kamis (28/8).
Proyek Jembatan Pulau Laut juga masuk dalam program jangka panjang pemerintah provinsi untuk mendukung visi Kalsel sebagai Gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN), serta pusat pertumbuhan ekonomi baru di kawasan timur Indonesia.
Dalam kunjungan tersebut, PUPR Kalsel juga menerima laporan langsung dari pihak pelaksana proyek PT Pembangunan Perumahan (PP).
"Sejumlah peralatan utama dan material pemancangan telah tiba di lokasi sesuai jadwal," sahut Yudhi, perwakilan PT PP.
"Kami terus memastikan logistik proyek datang tepat waktu. Persiapan pekerjaan pemancangan sedang tengah dilakukan dan akan segera dilanjutkan ke tahap berikutnya," tandasnya.
