Sepak bola nasional

Jokowi Minta Sebagian Dana APBD Digunakan untuk Sepak Bola Indonesia

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meminta agar Permendagri No. 1 tahun 2011 tentang penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bisa

Featured-Image
Ketua umum PSSI Erick Thohir bersama Presiden Joko Widodo saat menyaksikan laga Timnas Indonesia Vs Argentina. (Foto: IG/erickthohir)

bakabar.com, JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meminta agar Permendagri No. 1 tahun 2011 tentang penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bisa digunakan untuk sepak bola Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Jakarta.

Dikatakan Erick, Jokowi mengungkapkan keinginan tersebut saat sedang memimpin rapat transformasi sepak bola di Istana Bogor, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Jadi Pembuka Piala Dunia U-17, PSSI Kebut Perbaikan Rumput JIS

"Bapak Presiden mendorong beberapa hal. Satu, meminta Pak Mendagri (Tito Karnavian) untuk merevisi aturan, bahwa dana APBD bisa dipakai untuk Liga 3. Ini Bapak Presiden bukan saya ya," kata Erick Thohir kepada wartawan, Rabu (16/8).

Tidak hanya itu, Erick mengatakan Presiden saat memimpin rapat tersebut juga duduk bersama antara Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Kementerian Desa.

Jokowi meminta agar ada alokasi dana untuk memperbaiki lapangan sepak bola di desa-desa, namun hal ini untuk tahun depan.

"Bagaimana bisa dimudahkan juga untuk akses perbaikan lapangan sepak bola di desa-desa," ujarnya.

Lanjutnya, Erick menyebut kalau Jokowi juga meminta agar Kemenkeu bersama Menko PMK agar untuk menyiapkan LPDP untuk atlet.

Baca Juga: Jadi Presiden Nusantara United, El Rumi: Semoga Lolos ke Liga 1

"Dimana bisa dimulai dari usia 14 tahun. Nah, ini tentu ada hubungan dengan sepak bola, berarti kan akses pendanaan LPDP ini juga bisa dipergunakan untuk sepak bola. Kalau itu mungkin lebih lebar," imbuhnya.

Kendati demikian, dengan notulensi rapat yang baru didapat, Erick menyebut akan mendekatkan para menteri yang diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk memgembangkan sepak bola di Indonesia.

"Rapatnya sudah terjadi, sekarang kami harus mulai pendekatan. Tapi dengan kekuatan hukum yang ada, apalagi komitmen dari pada bapak presiden saya rasa ini sebuah program yang luar biasa untuk sepak bola Indonesia," ungkapnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner