JMF 2023

Jakarta Melayu Festival 2023, Usung Tema Penghormatan Untuk Guru

Melayu Festival (JMF) 2023 akan kembali hadir  dengan penampilan artis-artis ternama dengan mengusung tema "Tabea Guru".

Featured-Image
Konferensi Pers Jakarta Melayu Festival 2023. Foto: Apahabar.com/DH

bakabar.com, JAKARTA –  Jakarta Melayu Festival (JMF) 2023 akan kembali hadir dengan penampilan artis-artis ternama dengan mengusung tema "Tabea Guru".

Acara musik Melayu yang telah memasuki edisi ke-11 itu akan menampilkan sejumlah artis ternama Indonesia, seperti Erie Suzan, Ike Nurjannah, Cici Paramida, Iyeth Bustami, Elvy Sukaesih, Caca Handika, dan Seroja Band.

Pada perhelatan tahun ini, JMF akan mengusung tema "Tabea Guru", dimana Tabea yang berasal dari Bahasa Ternate diartikan sebagai "Menghormati" dan guru yang merupakan salah satu bentuk pengabdian terhadap bangsa.

"Kita ingin berterima kasih kepada guru yang telah menjadi garda terdepan dalam peradaban. Guru adalah orang tua kedua setelah ibu dan ayah. Memuliakan guru adalah suatu tindakan yang mencerminkan etika dasar kehidupan,” jelas Geisz Chalifah pada konferensi pers di resto Al-Jazeerah, Cikini, Minggu (20/8).

Geisz Chalifah selaku produser pelaksana acara JMF 2023 di konferensi pers, Minggu (20/8). Foto: Apahabar.com/DH
Geisz Chalifah selaku produser pelaksana acara JMF 2023 di konferensi pers, Minggu (20/8). Foto: Apahabar.com/DH

Tema itu dipilih sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada para guru di seluruh Indonesia, dengan keyakinan bahwa cara sebuah bangsa memperlakukan guru mencerminkan bagaimana bangsa tersebut memperlakukan masa depan.

"Tahun lalu temanya adalah kita berterima kasih kepada tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan ketika pandemi melanda dan mereka menyelamatkan banyak masyarakat, tahun ini kita ingin berterima kasih kepada guru yang menjadi garda terdepan dalam peradaban," tambah Geisz.

Pada kesempatan yang sama, Produser Pelaksana JMF 2023, Geisz Chalifah, menjelaskan bahwa acara tersebut tidak hanya menjadi ajang konsistensi dalam melestarikan budaya Melayu, tetapi juga sebagai wadah untuk menghormati berbagai lapisan masyarakat.

Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa JMF 2023 akan membawa konsep nostalgia, dimana penonton akan diajak untuk menikmati lagu-lagu hits dari era 90-an.

“Lewat Melayu Festival ini saya berharap sejalan dengan visi, bukan hanya untuk mengembangkan kreatifitas para seniman Melayu saja, tetapi misi sosialnya yang harus kita kembangkan supaya bisa bermanfaat untuk semua,” kata Cici Faramida.

Para pengisi acara akan menyanyikan lagu-lagu hits yang sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya musik Indonesia, seperti "Terlena" oleh Ike Nurjannah, "Wulan Merindu" oleh Cici Paramida, "Angka Satu" oleh Caca Handika, "Ditinggal Kekasih" oleh Elvy Sukaesih, dan "Sabda Cinta" oleh Iyeth Bustami bersama Erie Suzan.

"Melayu bukan hanya sekadar pagelaran budaya, tetapi jauh lebih dalam dan jauh lebih luas daripada itu," ujar Erie Suzan.

Perhelatan JMF 2023 rencananya akan berlangsung pada tanggal 26 Agustus 2023 di Beach City International Stadium, Ancol.

Selain itu, acara itu akan terbuka untuk umum, dan penonton tidak akan dikenakan biaya masuk ke area konser. Selain menikmati penampilan artis-artis ternama, masyarakat juga dapat menikmati aneka makanan khas Melayu yang disediakan pada berbagai booth di sekitar acara.

Editor


Komentar
Banner
Banner