bakabar.com, TURIN – Dilema sedang melanda Juventus, sebelum menjamu Lazio dalam lanjutan Liga Italia 2020/2021 di Allianz Stadium Turin, Minggu (7/3) dini hari.
Juventus masih bertengger di posisi ketiga klasemen sementara dengan 49 poin dari 24 pertandingan.
Apabila kalah atau imbang ketika menghadapi Lazio, posisi Juventus bisa digusur Atalanta yang memiliki poin sama di peringkat keempat.
Sementara Lazio masih terjebak di urutan ketujuh klasemen dengan 43 poin, juga dari dari 24 pertandingan.
Pun mental Lazio sedang terpukul, menyusul hasil negatif dalam 2 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Setelah dihajar Bayern Munich dengan skor 1-4 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Biancoceleste dipermalukan Bologna 0-2 di Liga Italia.
Kedukaan anak asuh Simone Inzaghi ini berpotensi bertambah, mengingat mereka kerap kesulitan menghadapi Juventus.
Meski pertemuan pertama di Liga Italia 2020/2021 berakhir dengan skor 1-1, La Vecchia Signora terbilang solid di kandang.
Sepanjang musim 2020/2021, Juventus belum terkalahkan di Allianz Stadium. Mereka tercatat sudah mendapat 9 kemenangan dan 2 imbang dari 12 pertandingan di kandang.
Khusus melawan Lazio, Juventus memenangi 6 dari 7 pertandingan kandang terakhir. Selain mencatkan 5 clean sheet, mereka selalu mencetak minimal 2 gol dalam 6 dari 7 partai kandang terakhir.
Namun demikian, Juventus tidak serta-merta bisa menang mudah lagi atas Lazio. Pikiran mereka terbagi dengan leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra FC Porto, Rabu (10/3).
Juga berlangsung di Allianz Stadium, Juventus wajib menang dengan selisih dua gol tanpa kebobolan, seandainya ingin melanjutkan langkah di Liga Champions.
Situasi bertambah pelik, karena Juventus sedang minim stok gelandang. Rodrigo Bentancur dipastikan absen akibat dikonfirmasi positif Covid-19.
Sebelumnya Juventus sudah kehilangan Arthur Melo, sehingga praktis lini tengah menyisakan Adrien Rabiot dan Weston McKennie, serta pemain muda Nicolo Fagioli.
Kemudian di sektor pertahanan, Leonardo Bonucci belum dijamin bisa bermain setelah 16 hari absen akibat cedera. Sedangkan Matthijs de Ligt mengalami cedera ringan.
Guna menghindari situasi yang lebih buruk di semua kompetisi, Juventus dianjurkan bermain lebih cerdas.
“Semua pertandingan sama penting. Kami harus memainkan permainan yang cerdas melawan Lazio,” cetus pelatih Andrea Pirlo.
“Sangat penting untuk mengelola setiap jenis permainan dan situasi, bail dari sudut pandang taktis, fisik maupun mental,” imbuhnya.
Keinginan Andrea Pirlo cukup beralasan, lantaran Lazio memiliki keunggulan fisik. Mereka sepekan penuh tak bermain, setelah pertandingan versus Torino di Stadion Olimpico, Rabu (3/3), dibatalkan akibat penyebaran Covid-19.
Tercatat 8 pemain Torino terpapar varian baru Covid-19. Akibatnya semua pemain harus menjalani karantina.
“Lazio bisa memanfaatkan situasi itu, karena mereka pun memiliki permainan yang terdefinisi dengan baik,” ulas Andrea Pirlo.
“Kami akan menghadapi lawan dengan motivasi mengakhiri rentetan hasil buruk, serta klub yang terampil dalam serangan balik,” tandasnya.
Keseruan pertemuan Juventus dengan Lazio ini sendiri dapat disaksikan langsung melalui RCTI atau streaming vidio.com mulai pukul 03.45 Wita.
Jadwal Pertandingan Liga Italia (Waktu Indonesia Tengah)
7 Maret
01.00 Udinese vs Sassuolo
03.45 Juventus vs Lazio
19.30 AS Roma vs Genoa
22.00 Crotone vs Torino
22.00 Fiorentina vs Parma Calcio 1913
22.00 Hellas Verona vs AC Milan
8 Maret
01.00 Sampdoria vs Cagliari
03.45 Napoli vs Bologna
9 Maret
03.45 Inter Milan vs Atalanta