bakabar.com, BANJARMASIN - Ustazah Khadijah Al Junaed dan anaknya, Syarifah Fatimah bin Habib Munzir Al Musawa memberikan tausiah pada peringatan Maulid Nabi SAW di Majelis Nurul Khairat, Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, Rabu (5/12) pagi.
Dalam tausiahnya, Ustazah Khadijah Al Junaed menyampaikan pentingnya rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Di antara bentuk rasa syukur tersebut adalah dengan memperbanyak membaca shalawat.
Dengan bersyukur menurut istri Almarhum Habib Munzir ini, Allah akan menambah nikmat pada orang yang menyukurinya. “Lainsyakartum laadzidanakum; bersyukurlah maka akan 'Aku' tambah nikmatmu,” jelas Ustazah Khadijah.
Menyambung topik yang disampaikan ibunya di tausiah pertama, Syarifah Fatimah binti Munzir Al Musawa menyampaikan hal yang serupa. Dia mengajak jamaah untuk berpikir positif terhadap ketentuan Allah. Sebab menurutnya, segala sesuatu dari Allah adalah yang terbaik baik.
“Apa yang dari Allah itu yang terbaik, apa pun yang kita hadapi saat ini, harus bisa diambil sisi positifnya,” terang perempuan berkacamata itu.
Syarifah Fatimah tidak menyampaikan itu tanpa pernah mengalami kejadian yang begitu 'pahit'. Ayahnya, Habib Munzir Al Musawa meninggal di umur yang masih terhitung muda. Padahal, jemaah majelis yang diasuhnya kerap didatangi puluhan ribu jemaah.
Ketentuan itu diterima dengan lapang dada oleh para keluarga yang ditinggalkan Habib Munzir, termasuk Syarifah Fatimah.
Mendengar cerita kewafatan Habib Munzir dari lisan Syarifah Fatimah diakui seorang jemaah bernama Herdayanti, mengetuk hatinya.
“Apa yang beliau sampaikan sangat menyentuh. Saya hampir menangis, ketika beliau menyampaikan bahwa seandainya kita mengerti tentang takdir, pasti kita akan bersyukur dengan apa yang kita miliki dan menjadi diri kita sekarang," ujarnya.
Peringatan Maulid Nabi di Majelis Nurul Khairat tersebut diawali dengan pembacaan maulid dari Grup Darul Asyiqin Pimpinan Nurul Latifah dari Banjarmasin.
Sumber: Nur ‘Ajizah
Editor: Muhammad Bulkini
