Megaproyek IKN

Investor Swasta Grounbreaking di Megaproyek IKN Pekan Ini

Sejumlah investor swasta bakal groundbreaking di megaproyek IKN, pekan ini. Pihak otorita sudah mengonfirmasiknya.

Featured-Image
Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono saat memberikan sambutan, Jumat (4/8) lalu. (Foto.OIKN)

bakabar.com, JAKARTA - Sejumlah investor swasta bakal groundbreaking di megaproyek IKN, pekan ini. Pihak otorita sudah mengonfirmasiknya.

Groundberaking ini kabarnya bakal dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Tentatif (tanggal) 22-23 insyaallah," kata Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono usai rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI, Senin (18/9).

Tadi dia enggan mendetail. Soal proyek dan investor yang akan melaksanakan groundbreaking. Karena masih dalam proses pengorganisasian.

Baca Juga: Senayan Siapkan Skenario Pindah ke IKN

"Karena ini kan juya menyangkut Istana ya. Jadi, kita nunggu sampai nanti pada waktunya kita share," ujarnya.

Dalam berita sebelumnya. Diketahui, investor swasta yang akan melaksanakan groundbreaking pada minggu ini melingkupi sektor mixed use development.

Mulai dari pusat perbelanjaan, mal, rumah sakit, pusat olahraga, hingga hotel.

Sejumlah proyek tersebut akan dibangun di kawasan Sumbu Kebangsaan yang berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

"Untuk nilai investasinya, kemarin kan ada hitungannya sekitar Rp40 triliun, ya itu sudah ada informasinya seperti itu," kata Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN, Agung Wicaksono.

Baca Juga: IKN Disuntik Rp40 Triliun, Groundbreaking Swasta Pekan Depan

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, juga sempat membeberkan Crazy Rich Indonesia yang telah menyatakan komitmennya untuk turut berkontribusi dalam megaproyek IKN. 

Di antara yang santer terdengar mulai dari bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma atau Aguan hingga Anthoni Salim selaku pemilik Salim Group.  

Kemudian, ada pula sosok crazy rich Sukanto Tanoto dan Bos Sinar Mas, Franky Oesman Widjadja juga dilaporkan siap menanamkan modal untuk pembangunan proyek di IKN. 

Di samping itu, ada pula sejumlah investor lainnya mulai dari PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) hingga PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL).

Ada juga Jakarta Internasional School (JIS) yang dilaporkan akan membangun sekolah bertaraf internasional di IKN.

Baca Juga: Waskita Disuntik Kontrak Baru Triliunan di Megaproyek IKN!

Bahkan, manajemen JIS mengumumkan bahwa sekolah tersebut ditargetkan akan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2024 mendatang. 

Lalu, PT Sirius Surya Sentosa atau Vasanta Group juga sudah mengungkapkan rencana pembangunan hotel bintang empat di tanah seluas 0,7 hektare yang berlokasi KIPP 1A dan hotel & resort.

Kemudian, PT ARCS House Wisata Indonesia (Jambuluwuk) juga akan membangun kawasan hotel dan resort seluas 1,2 hektare di KIPP 1A.

Editor


Komentar
Banner
Banner