Kabar IKN

Investor IKN Tertahan Infrastruktur, Menteri Bahlil Janji Cari Solusi

Katanya, ada banyak kendala yang dihadapi investor dalam megaproyek IKN. Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berjanji mencarikan solusi.

Featured-Image
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (tengah) dalam kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (11/8) tadi. Foto Antara/HO-Kementerian Investasi/BKPM

bakabar.com, JAKARTA - Katanya, ada banyak kendala yang dihadapi investor dalam megaproyek Ibu Kota Nusantara (IKN). Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berjanji mencarikan solusi.

"Kita harus bicara mana proyek existing, mana yang harus dikerjakan. Yang penting tidak melanggar substansi, tidak korupsi, dan bertujuan untuk negara," katanya lewat keterangan di Jakarta, Minggu (13/8).

Bahlil menekankan. Kebutuhan infrastruktur bagi investor seperti ketersediaan listrik, air dan telekomunikasi harus segera dipenuhi.

Baca Juga: Kementerian PUPR Tak Tahu Rincian Investasi IKN

Di bagian ini, ia menyebut investor lokal sudah memberikan banyak kontribusi terhadap perkembangan pembangunan IKN. Karena itu harus terus diberikan dukungan.

"Saya menyampaikan apresiasi terhadap pihak swasta hingga saat ini. Regulasi biar menjadi urusan Kementerian Investasi dan Otorita IKN dan akan terus dipermudah," ucapnya.

Biar tahu saja. Jumat (11/8) tadi, Bahlil berkunjung ke IKN. Bersama Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma.

Dalam momentum itu, Sugianto mengapresiasi atas respons sigap pemerintah dalam mengatasi kendala yang dihadapi oleh penanam modal.

Baca Juga: Megaproyek Kalsel Penyangga IKN On Progres

Kata dia, harapan penanam modal adalah tersedianya bahan material yang dekat dengan lokasi proyek. Sehingga pembangunan proyek menjadi lebih efektif dan efisien.

"Saya harap urusan logistik agar segera ditindaklanjuti. Izin usaha sudah mudah, sehingga peluang upacara 17 Agustus 2024 sangatlah besar," ungkapnya.

Kunjungan kerja kali ini merupakan tindak lanjut Menteri Investasi dengan Konsorsium PMDN pada Juli lalu. Perkiraan rencana investasi di IKN adalah Rp30-40 triliun. 

Editor


Komentar
Banner
Banner