bakabar.com, KUALA KAPUAS – Seiring penurunan intensitas hujan, banjir yang melanda wilayah hulu Kapuas, Kalimantan Tengah, perlahan mulai surut.
Bencana banjir tersebut melanda Kecamatan Pasak Talawang, Kapuas Tengah, Mandau Talawang dan Kapuas Hulu dengan sedikitnya 14 desa terdampak.
Beruntung air tidak bertahan terlalu lama. Setelah intensitas hujan menurun, kedalaman air perlahan mulai menyusut.
“Hasil pengecekan terakhir, kondisi banjir sudah mulai surut,” jelas Kalak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas, Panahatan Sinaga, Rabu (14/9).
Dari 14 desa yang semula terdampak banjir, tersisa 3 desa dengan ketinggian air mencapai 10 hingga 20 sentimeter.
“Intinya hampir seluruh desa sudah tidak terdampak banjir, meski memang air masih menggenang sebagian jalan di dataran rendah,” beber Panahatan.
Kendati demikian, BPBD Kapuas tetap mengingatkan masyarakat, terutama yang mendiami wilayah hulu Kapuas, agar mewaspadai curah hujan.
“Kemungkinan masih akan terjadi lagi curah hujan yang tinggi, sehingga kami juga mengimbau agar masyarakat tetap harus waspada,” pungkas Panahatan.