Tak Berkategori

Imbas Covid-19, Distribusi Uang Tunai di Kalsel Turun Rp 0,7 Triliun

apahabar.com, BANJARMASIN – Distribusi uang tunai di Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami penurunan sebesar 30,56 persen dibandingkan…

Featured-Image
Ilustrasi. Foto-net

bakabar.com, BANJARMASIN – Distribusi uang tunai di Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami penurunan sebesar 30,56 persen dibandingkan tahun sebelumnya selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 1441 Hijriah.

Hal itu seiring dengan merambahnya wabah Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di Banua.

“Realisasi uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri tahun 2020 mengalami penurunan signifikan 30,56 persen atau turun Rp 0,71 triliun dibandingkan tahun sebelumnya,” ucap Kepala Perwakilan BI Provinsi Kalsel, Amanlison Sembiring, kemarin.

Padahal KPw BI Kalsel, kata dia, telah menyediakan uang tunai Rp 2,805 triliun.

Terdiri dari Uang Pecahan Besar (UPB) sebesar Rp 2,54 triliun dan Uang
Pecahan Kecil (UPK) Rp 258 miliar.

“Namun hanya mampu terealisasi sebesar Rp 1,60 triliun, terdiri UPB sebesar Rp 1,44 triliun dan UPK sebesar Rp 165 miliar,” sebutnya.

Melihat kondisi itu, KPw BI Kalsel memperpanjang jadwal layanan penukaran uang tunai dari 29 April - 20 Mei 2020 menjadi 15 Juni 2020.

“Penukaran uang dapat dilakukan di kantor cabang bank umum yang ada di Kalsel,” katanya.

Ia berkomitmen senantiasa menjaga kecukupan uang tunai untuk
kebutuhan puasa dan lebaran.

“Di samping terus mendorong penggunaan transaksi non tunai,” pungkasnya.

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner