bakabar.com, TANJUNG – Sebanyak 6.564 warga kurang mampu di Kabupaten Tabalong kembali akan menerima Bantuan Sosial Tunai (BLT) dari Kementerian Sosial RI.
Bantuan yang akan dicairkan yakni untuk tahap 12 dan 13 atau untuk bulan Maret dan April 2021.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tabalong, H Abu Bakar Sidiq mengatakan, pencairan bisa sekaligus.
Dengan catatan, tegas dia, apabila sampai akhir Maret ini BST tersebut belum cair, maka akan disalurkan dua bulan sekaligus pada April mendatang.
Pencairan itu seperti halnya tahap 10 dan 11 dilakukan di kecamatan masing-masing oleh petugas kantor pos secara tunai.
“Dalam pencairan ini tidak ada potongan sepeserpun,” ujar Abu, baru-baru tadi.
Dari data yang didapat di Dinsos Tabalong, ribuan penerima BST itu tersebar di 12 kecamatan.
Kecamatan Murung Pudak terbanyak jumlah penerimanya dengan 1.178 orang, disusul Kecamatan Tanjung 946 penerima.
Kemudian, Kecamatan Kelua 895 orang, Kecamatan Haruai 704 orang, Kecamatan Banua Lawas 647 orang, Kecamatan Tanta 429 orang.
Selanjutnya, Kecamatan Jaro 378 orang, Kecamatan Muara Uya 360 orang, Kecamatan Muara Harus 354 orang, Kecamatan Bintang Ara 314 orang, Kecamatan Pugaan 230 orang dan Kecamatan Upau 129 orang.
Jumlah ini bisa saja berkurang seiring adanya penerima yang meninggal dunia. Ada pun dana BST sendiri yakni sebesar Rp300.000 perbulan.
