Apahabar.com, Purworejo - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purworejo menjelaskan antisipasi arus lalu lintas jika terjadi kemacetan saat musim mudik Lebaran 2023.
Hal itu disampaikan Kepala Dishub Kabupaten Purworejo, Hery Raharjo, Jumat 31 Maret 2023 pukul 09.00 WIB.
"Jika simpang empat Kutoarjo (barat sebelum pasar Kutoarjo) terjadi kemacetan. Maka, arus akan dialihkan lewat lingkar pasar Kutoarjo ke utara," katanya kepada bakabar.com.
Baca Juga: Arus Mudik 2023, HK Siapkan 3.132 Petugas Siaga pada JTTS
Selain itu, Hery menngungkapkan pengalihan arus juga bisa langsung dialihkan lewat Jalan Klepu-Pituru menuju Jalan Kemiri-Bruno. Kemudian melewati Jalan Wirun, Jalan Kemiri, Pasar Seren, dan diarahkan melewati ringroad utara di Jalan Ir.H Juanda.
Sementara itu, untuk di Kota Purworejo pihaknya akan koordinasikan dengan Satlantas Polres Purworejo.
"Biasanya rekayasa jalan berada di Jalan KH Ahmad Dahlan dari ruas Plaza hingga toko Micky Mouse, karena daerah tersebut adalah pusat perbelanjaan," tuturnya.
Dengan demikian, menurut Hery, pengalihannya sebagian dilewatkan Jalan A Yani, meski prediksinya akan sama ramainya mengingat ada Pasar Baledono.
Hery menegaskan, bagi yang tidak berkepentingan, di pusat perbelanjaan akan ia alihkan supaya lewat jalur lain.
Baca Juga: Mudik 2023, Menhub: Pergerakan Masyarakat Capai 123,8 Juta Orang
Ditanya ihwal angkutan yang dilarang melewati sekitar Kota Purworejo, Hery menyebut belum ada surat edaran atau arahan dari pusat.
"Kami belum bisa menyebutkan secara resmi kendaraan jenis apa saja yang dibatasi lewat jalur Kota Purworejo," imbuhnya.
Lebih lanjut, Hery berpesan kepada pemudik untuk menjaga kesehatan selama di perjalanan. Dan sebelum mudik, mereka harus memastikan betul bahwa rumah sudah terkunci dan kompor-kompor dalam kondisi mati.
"Mudik tepat waktu saja dan jaga protokol kesehatan di jalan. Karena kita kan tidak tahu kondisinya bagaimana, apalagi Covid-19 juga belum selesai tuntas," pesannya.
Prediksi 43 ribu pemudik ke Purworejo
Pada kesempatan yang sama, Hery memperkirakan, lebih dari 43.701 pemudik akan memasuki wilayah Kabupaten Purworejo sepanjang libur Lebaran 2023.
Jumlah tersebut dilihat berdasarkan data pemudik yang datang ke Kabupaten Purworejo pada Lebaran 2022 lalu.
"Sedangkan kendaraan yang masuk 2022 sebanyak kendaraan," tuturnya.
Sementara saat arus balik terdapat 43.660 orang dan 18.484 kendaraan yang keluar dari Kabupaten Purworejo.
Baca Juga: Pemkab Purworejo Siapkan Program Mudik Gratis 2023 untuk Warganya di Jakarta
Meski jumlah pemudik diprediksi naik, tetapi Hery menilai kondisi arus lalu lintas di Kabupaten Purworejo tidak terlalu padat.
Pasalnya, ia menilai, saat ini di Kabupaten Purworejo masih belum memiliki exit atau jalan keluar tol. Sehingga, tampungan kendaraan yang biasanya melewati jalur tol saat momen mudik tidak terlalu banyak.
Selain itu, Kabupaten Purworejo juga memiliki jalur alternatif Pansela di Jalan Deandles, yang mana pemudik menuju DIY dapat diarahkan melalui jalur itu tanpa harus melewati kota Purworejo.
"Jalan Deandles atau Pansela sekarang sudah semakin diproporsionalkan untuk lalu lintas. Kelengkapan jalan semisal penerangan jalan umum (PJU) juga sudah mulai naik di sana," tuturnya.
Baca Juga: Daftar Tarif Bus untuk Mudik Lebaran Trayek Jakarta - Jawa Tengah
Hery mengatakan, pihaknya juga siap menerima aduan 24 jam jika ada lampu rusak bisa langsung lapor, biar segera diperbaiki.
Kendati demikian, sama seperti tahun sebelumnya, Dishub tetap memetakan rekayasa arus lalu lintas dan pengalihan jalan.
Pihaknya juga akan mendirikan pos pengamatan terpadu bersama TNI, Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI), Polri, dan stakeholder terkait, di depan kantor Dishub Purworejo, Jalan Gajah Mada, Desa Dukuhrejo, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.