bakabar.com, BANJARMASIN – Harga eceran tertinggi (HET) LPG 3 kilogram di Kalimantan Selatan dipastikan naik.
Pantaun bakabar.com di sejumlah pangkalan LPG Banjarmasin, Rabu (11/5), harganya sudah Rp 18.500 per tabung. Ada kenaikan seribu rupiah dari harga sebelumnya.
Hal tersebut mengacu Surat Keputusan Gubernur Kalsel Nomor 188.44/0385/KUM/2022 tentang penetapan HET LPG 3 kilogram.
Unit Manager Communications, Relations & CSR Pertamina MOR VI Kalimantan, Susanto Agustus Satria memastikan pasokan LPG di Bumi Lambung Mangkurat terus aman.
Pihaknya berkomitmen menyalurkan gas melon untuk masyarakat sesuai dengan peruntukan.
"Di mana LPG 3 kg merupakan komoditas bersubsidi yang harus dijaga bersama distribusinya," ucapnya kepada bakabar.com, Rabu (11/5).
SK Gubernur Kalsel per tanggal 19 April 2022 penjualan LPG bersubsidi sesuai HET berlaku untuk pangkalan dalam radius 60 kilometer.
Pertamina, lanjut Satria, akan mengikuti keputusan yang dibuat pemerintah.
Dia mengingatkan LPG bersubsidi hanya diperuntukkan masyarakat miskin. Artinya, peran masyarakat untuk bersikap bijak dalam menggunakan gas melon juga sangat penting.
"Gunakan sesuai kategori, ikuti tata alur distribusi yang ditetapkan, dan tentunya tidak meniagakan kembali LPG 3 kg ini," pungkasnya.
