bakabar.com, KOTABARU – Jajaran petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabaru berhasil menggagalkan aksi penyelundupan narkotika jenis sabu.
Menariknya, petugas Lapas Kotabaru menangkap tangan adanya beberapa paket sabu sebanyak dua kali hari ini, Jumat (24/12).
Beberapa paket sabu tersebut kedapatan petugas jaga pintu utama Lapas, atau ruang penitipan barang.
Sementara, paket barang haram itu disembunyikan di dalam fresh care, lalu dikirimkan ke Lapas melalui dua orang ojek online (Ojol) yang berbeda, bersamaan dengan sejumlah makanan untuk narapidana.
Kepala Lapas Kotabaru, Yosef Yambise, mengatakan paket narkotika jenis sabu tersebut pertama kali ditemukan oleh petugas jaga, Jumat, (24/12) sekitar pukul 10.00 Wita.
Temuan tersebut berawal dari adanya gelagat Ojol yang mencurigakan. Ojol tersebut terlihat gugup, dan ragu-ragu saat diminta petugas menunjukkan identitas, serta pengirim barang tersebut.
Akhirnya, tanpa basa-basi petugas langsung memeriksa barang yang dititipkan tersebut.
Sementara, Ojol dengan cepat kabur, atau melarikan diri.
Dari hasil pemeriksaan, didapati petugas berupa satu paket sabu yang disembunyikan dalam fresh care, atau botol roll on.
Berdasar temuan itu, petugas Lapas langsung mengontak jajaran Satresnarkoba Polres Kotabaru untuk datang, dan melaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.
Berselang sekitar satu jam kemudian, kembali datang Ojol yang mengirimkan barang titipan, juga dengan gelagat mencurigakan.
“Nah, saat itu, kebetulan masih ada jajaran Satresnarkoba, maka langsung dilakukan pemeriksaan, dan ditemukan kembali satu paket sabu di dalam fresh care,” terang Yosef, yang baru menjabat dua minggu sebagai Kalapas di Bumi Sa Ijaan.
Akibat ulahnya, kini Ojol beserta barang bukti sebanyak dua paket sabu dalam plastik klip kecil diserahkan ke Satresnarkoba Polres Kotabaru untuk diproses hukum lebih lanjut.
