bakabar.com, TANJUNG – Atlet muda Tabalong, Zaskia Al Zahra, sukses menyumbangkan emas untuk Kalimantan Selatan di Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur 2021 di Banda Aceh, Jumat (19/11).
Anak sulung pasangan Rujani dan Marni ini meraih emas dari nomor speed classic youth C putri, setelah mengungguli Indie Maharanee dari Bali
Penampilan Zahra terbilang meyakinkan sejak awal babak penyisihan, ketika berhasil mencatatkan total waktu teratas dengan 24,29 detik.
Memasuki babak 16 besar yang menggunakan sistem gugur, Zahra juga tidak kesulitan menyelesaikan semua tantangan di dinding panjat. Begitu pun di babak perempat final dan semifinal.
Selanjutnya di final, atlet binaan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Tabalong itu hanya bertanding di satu jalur dari dua jalur yang ditetapkan panitia dengan catatan waktu 10,80 detik.
Hal tersebut disebabkan Indie Maharanee dianggap fall atau gagal dalam melakukan pemanjatan, sehingga pertandingan pun dinyatakan selesai.
“Alhamdulillah anak kami bisa memberikan yang terbaik untuk Kalsel,” ungkap Mawarni yang menyertai sang anak hingga ke Aceh, Sabtu (20/11).
“Tentu kami berharap Zahra tetap rendah hati dan kembali meraih hasil terbaik di nomor lead youth C putri,” imbuhnya.
Selain dari Zaskia Al Zahra, Kalsel juga memperoleh emas tambahan melalui Siti Nor Hemdi Salamah Syahputri.
Atlet binaan FPTI Tapin ini menjuarai speed classic youth D putri, setelah mengalahkan Anak Agung Intan Ayu Larasati dari Bali.
Kalsel juga mendapatkan perunggu yang disumbangkan Muhammad Firdan Ardhika dari nomor speed world record youth A putra, serta Noor Arsyada melalui speed world record youth B putri.
Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur ini berlangsung hingga 25 November 2021. Diikuti 127 atlet putra dan 89 putri, mereka memperebutkan total 28 medali.