bakabar.com, JAKARTA - Cristiano Ronaldo menjadi pilihan kedua Fernando Santos, pelatih tim nasional Portugal saat menang 6-1 dari Swiss pada babak 16 besarPiala Dunia 2022, Rabu (7/12) dinihari tadi.
Ini merupakan pertama kali sejak tahun 2008, Ronaldo bukan menjadi pilihan utama Portugal dan duduk di bangku cadangan.
Namun keputusan Santos dianggap tepat. Memasukkan penyerang muda berusia 21 tahun, Goncalo Ramos sukses menggantikan posisi Ronaldo dan memborong tiga gol saat Portugal berpesta atas kekalahan Swiss menuju ke perempat final.
Kesuksesan Ramos mengungkapkan sederet fakta, termasuk mendekati rekor legenda sepak bola, Pele, sebagai pemain termuda kedua yang berhasil hatt-trick di Piala Dunia.
Baca Juga: Cetak Hattrick Pertama di Piala Dunia 2022, Goncalo Ramos Antarkan Portugal ke Perempat Final
Fakta lain dari aksi gemilang Ramos yaitu dirinya merupakan pemain kedua, yang berhasil mencetak tiga gol secara langsung di debut Piala Dunia, setelah Miroslav Klose.
Goncalo Ramos memulai karir sepak bolanya di tahun 2019 bersama klub Portugal, Benfica.
Namun karir Ramos sempat tertutup karena kalah bersaing oleh Darwin Nunez di klub, dan hanya mencetak 14 gol di tahun pertamanya.
Perpindahan Nunez ke Liverpool menjadi berkah tersendiri bagi Ramos. Dirinya menjadi andalan di lini serang dan berhasil membukukan 14 gol dari 21 laga di semua kompetisi bersama Benfica.
Baca Juga: Portugal Unggul 2-0 Atas Swiss di Babak Pertama
Bahkan, aksi sensasional Ramos malam tadi bersama Portugal berhasil menyita perhatian klub-klub elit Eropa, termasuk bekas klub Cristiano Ronaldo di Inggris.
Menurut Manchester United, gaya bermain Ramos cocok dengan klub, sekaligus bisa menjadi investasi bagus untuk MU.
Untuk mewujudkan hal tersebut, manajer Setan Merah, Erik Ten Hag sudah meminta manajemen klub untuk memulai proses transfer Ramos.