Hot Borneo

Firasat Sipir Tenggelam di Balikpapan: Beri THR Rp 200 Ribu dan Mimpi Gigi Copot

apahabar.com, BALIKPAPAN – Sipir Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan menjadi korban tenggelam di Pulau Babi saat…

Featured-Image
Tim rescue gabungan masih terus melakukan pencarian hingga Minggu tadi malam. Foto: Basarnas

bakabar.com, BALIKPAPAN – Sipir Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan menjadi korban tenggelam di Pulau Babi saat memancing pada Minggu (24/4) sekira pukul 11.00.

Kabar tenggelamnya korban bernama Aldi Suryana (24) ini jelas saja menyimpan duka mendalam bagi keluarganya.

Usup (62), ayah korban tak menyangka anaknya tenggelam saat memancing. Dirinya pun tidak pernah menduga anaknya bakal menjadi korban tenggelam menjelang lebaran.

Namun Usup mengaku mendapat firasat sebelum anaknya tenggelam. Firasat pertama sekira dua hari lalu, korban mendatangi Usup dan memberinya uang sebesar Rp200 ribu hasil Tunjangan Hari Raya (THR). Korban sempat mengucapkan kata maaf kepada Usup karena tak bisa memberinya uang yang banyak.

“Dia bilang ke saya kalau cuma bisa ngasih segini. Ya saya bilang enggak apa-apa nak, karena bapak juga enggak banyak pengeluaran. Itu uang THR-nya karena baru setahun ini dia diangkat jadi PNS,” ungkapnya sembari menyapu air matanya di lokasi kejadian.

Firasat kedua datang sekira seminggu lalu. Usup bermimpi gigi atasnya copot. Seperti banyak diketahui orang-orang, mimpi gigi copot pertanda akan ada keluarga yang meninggal.

Mimpi itu sempat membuat Usup cemas dan bertanya dalam hati, siapa yang akan pergi meninggalkannya. Namun setelahnya Usup berusaha melupakan hal tersebut.

“Saya enggak habis pikir, apakah mungkin mimpi itu adalah anak saya. Karena saya pas dapat mimpi itu enggak mikir ke siapa-siapa, saya langsung lupakan gitu aja,” tuturnya.

Korban sendiri dikenal baik oleh keluarganya. Ia juga tidak banyak pilih-pilih dalam kehidupan. Bahkan rencananya November nanti korban akan melamar seorang wanita untuk menjadi pendamping hidupnya.

“Iya, rencananya bulan 11 ini mau pergi melamar ceweknya yang tinggal di Batakan sana,” ujarnya.

Kini, Usup bersama keluarganya menanti di posko pencarian di Dermaga Lanal Balikpapan hingga Minggu malam (24/4). Berharap Aldi segera ditemukan, Usup dan keluarganya hanya bisa memanjatkan doa.



Komentar
Banner
Banner